Pemprov Lampung Sampaikan Prognosis Penerimaan Pajak Daerah 2025

Slamet menilai struktur pendapatan daerah menunjukkan tren positif di sektor BBNKB, PBBKB, dan Pajak Rokok. Namun masih ada tantangan di PKB, Air Permukaan, dan MBLB.

BACA JUGA:Jadi Pembina Upacara di SMA 1 Kotabumi, Kapolres Lampung Utara Ingatkan Bahaya Kenakalan Remaja

“Pemprov Lampung berkomitmen meningkatkan intensifikasi, ekstensifikasi, serta perbaikan basis data wajib pajak,” tegasnya.

- Retribusi Daerah: 102,76 persen.

- Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan: 99 persen.

- Lain-lain PAD yang Sah: 66,83 persen.

BACA JUGA:Ronggeng Ketuk: Seni Tradisional Banyumas yang Hidup di Tengah Masyarakat

Kabid Pajak Bapenda Lampung, Intania Purnama, menjelaskan masih banyak potensi kendaraan yang tidak bisa ditagih karena rusak berat, hilang, musnah, atau dijual tanpa balik nama.

Untuk mengoptimalkan capaian, Bapenda membentuk tim percepatan PAD, memperkuat kerja sama dengan Pemkot Bandar Lampung, kepolisian, dan Jasa Raharja hingga tingkat RT.

Selain itu, Pemprov menghadirkan dua Samsat Digital Drive Thru layanan perpanjangan dan pengesahan STNK tahunan, berlokasi di:

1. Jalan Z.A. Pagar Alam, Kedaton (Areal Dinas Perpustakaan Provinsi Lampung).

2. Jalan Jaksa Agung R.I. Soeprapto, Teluk Betung (Depan Lapangan Korpri, Kantor Gubernur Lampung).

Sumber: