Stakeholder Berkomitmen Mewujudkan Harmonisasi Gajah-Manusia di Lembah Suoh dan BNS Lampung Barat

Stakeholder Berkomitmen Mewujudkan Harmonisasi Gajah-Manusia di Lembah Suoh dan BNS Lampung Barat

--

BACA JUGA:Kembali Timbulkan Korban, Tegas! Kapolres Lampung Barat Ingatkan Masyarakat Tidak Menggelar Hiburan Malam

Pemerintah Lampung Barat dengan melibatkan stakeholder terkait diantaranya Balai Besar TNBBS, unsur TNI, unsur Polri, Dinas Kehutanan Provinsi Lampung melalui KPH Liwa dan BKSDA Bengkulu serta NGO telah melaksanakan berbagai upaya guna penanganan interaksi/ konflik satwa dimaksud. 

”Berbagai upaya yang telah dilaksanakan diantaranya pembentukan Satgas Penanggulangan Konflik Satwa Liar dan manusia Tingkat Kabupaten Lampung Barat, Pengajuan proposal Bantuan penanganan konflik satwa ke kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan dan Komisi IV DPR-RI, pengajuan proposal bantuan penanganan ke Gubernur Lampung melalui Koordinator Satuan Tugas Penanganan Konflik Satwa dan Manusia tingkat Provinsi Lampung, Pemberian Bantuan masyarakat terdampak, dan penghalauan dan penggiringan gajah,” ungkapnya.

Berbagai upaya yang sudah dilaksanakan tersebut, kata dia, namun hasilnya sampai dengan saat ini interaksi negatif antara manusia dan gajah khususnya di Kecamatan Suoh dan Bandar Negeri Suoh masih belum benar-benar selesai. 

Konsorsium Barisan Selatan bersama bersama NGO yang lain seperti WCS, YABI, Satgas Lembah Suoh dan semua unsur yang terlibat melalui program Harmonisasi Manusia dan Gajah juga sudah melaksanakan berbagai kegiatan dalam rangka penanganan konflik manusia dan gajah dan Kecamatan Suoh dan bandar Negeri Suoh, namun hingga akan berakhirnya program pada bulan juni 2023 ini, konflik juga masih terjadi.

BACA JUGA:Korban 'Sop dan Sate Kambing', Kasat Lantas dan Anggota Dirawat di RSUDAU, Belasan Lainnya di Puskesmas

”Upaya lain yang saat ini sedang kami laksanakan adalah penyusunan Road Map Mitigasi Konflik antara Manusia dan satwa Liar di Kabupaten Lampung Barat. Road Map ini merupakan hasil kerjasama antara Dinas Lingkungan Hidup dengan Wildlife Conservation Society. Yang pada waktunya nanti juga akan kami diskusikan dengan seluruh stakeholder terkait dalam rangka penyempurnaan dan juga penguatan komitmen bersama berkenaan implementasi Roadmap,” imbuhnya.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: