Parosil Mabsus Hampir Pasti Melawan Kotak Kosong, Kantongi Dukungan 29 Kursi DPRD

Parosil Mabsus Hampir Pasti Melawan Kotak Kosong, Kantongi Dukungan 29 Kursi DPRD

Parosil Mabsus hampir dipastikan melawan "Kotak Kosong" pada Pilkada Lampung Barat--

LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Dengan dukungan yang kuat dari berbagai partai politik, Parosil kini dihadapkan pada persaingan melawan kotak kosong pada Pilkada Lampung Barat (Lambar) tahun 2024.

Parosil Mabsus, yang kini menjabat sebagai Ketua DPC PDI Perjuangan Lambar, telah mengantongi sejumlah rekomendasi dari partai-partai besar. 

Dukungan ini datang dari PDIP (14 kursi), PAN (2 kursi), PKB (4 kursi), PKS (3 kursi), NasDem (1 kursi), dan Demokrat (5 kursi), yang secara keseluruhan memberikan 29 kursi dukungan di DPRD. 

Total dukungan 29 kursi tersebut jauh melebihi syarat minimal 20% perolehan kursi DPRD untuk mencalonkan bupati.

BACA JUGA:Pj Gubernur Samsudin Hadiri FGD Peningkatan Keamanan Wilayah Pesisir dan Pulau Kecil

BACA JUGA:DPRD Lampung Barat Monitor Pelayanan Adminduk di Kecamatan Sekincau

Di sisi lain, Partai Golkar dan Gerindra yang memiliki masing-masing 4 dan 2 kursi, total hanya memiliki 6 kursi, belum menentukan sikap resmi mereka dalam Pilkada Lambar 2024. 

Namun, jumlah ini tidak cukup untuk memenuhi syarat minimal pencalonan bupati.

Keputusan penting Partai Demokrat ini terungkap setelah pertemuan antara Ketua DPD Demokrat Lampung, Hi. Edy Irawan Arief, bersama putranya M. Rafieq Adi Pradana, dan Parosil Mabsus di Balai Krakatau, Bandar Lampung, pada 1 Agustus 2024. 

Pertemuan tersebut memastikan bahwa Demokrat mendukung penuh Parosil Mabsus sebagai calon bupati.

BACA JUGA:Demokrat Resmi Dukung Parosil Mabsus di Pilkada Lampung Barat

BACA JUGA:Sambut HUT RI ke-79, Peratin Suka Jaya Kerahkan Warga Bersihkan Lingkungan

"Iya, hari ini pertemuan di Balai Krakatau antara Pakcik dan Pak Edy Irawan Arief, hadir juga Pak M. Rafieq Adi Pradana," ungkap salah seorang sumber yang dekat dengan Parosil.

Demokrat menegaskan dukungannya terhadap Parosil, meskipun kadernya, M. Rafieq Adi Pradana, tidak dipilih sebagai calon wakil bupati. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: