Faank Wali Tanya Soal Profesinya Sebagai Pemusik, Begini Jawaban Habib Umar bin Hafidz

BACA JUGA:481 Guru PPPK di Pesisir Barat Akan Terima SK Pengangkatan

Selain itu, Habib Umar bin Hafidz juga menyampaikan bahwa apabila kita dalam posisi itu, keberadaan kita yang berada di tengah mereka dapat menjadi dakwah dan menjadi lebih baik, maka Alhamdulillah.

Akan tetapi bila kita tidak bisa, dan ikut terbawa menjadi insan yang lebih buruk maka sebaiknya untuk kita menghindari situasi demikian. 

Adapun jika bertaubat dan kembali kepada Allah SWT, maka jangan pernah berhenti atau bermalas- malasan untuk bertaubat kepada Allah SWT.

Sebanyak apapun dosa dan kesalahan, yang sering kembali lagi kepada kemaksiatan.

BACA JUGA:Kapolsek Sumber Jaya Imbau Personil Sosialisasikan Upaya Pencegahan Karhutla

Menurut Habib Umar bin Hafidz, karena setan itu akan selalu punya misi agar dapat menjebloskan seseorang ke dalam kemaksiatan. 

"Setan merupakan musuhnya Allah SWT, dan Allah selalu membuka pintu taubat yang seluas-luasnya untuk menggagalkan upaya setan," jelas Habib Umar bin Hafidz.

Sering kali juga seseorang sudah taubat kembali mengulangi dosa itu lagi, lalu taubat lagi dan bikin dosa lagi, maka berdzikirlah sebagai taubat kepada Allah SWT.

Sebagaimana musuh kita yaitu setan, yang selalu ingin menghinakan kita dengan maksiat kepada Allah, maka hinakan dan kecewakan juga setan dengan cara bertaubat lagi.*

Sumber: