Meski Sempat Langka, Ketersediaan Gas Elpiji 3 Kg Kini Aman

Meski Sempat Langka, Ketersediaan Gas Elpiji 3 Kg Kini Aman

--

MEDIALAMPUNG.CO.ID - Meski sempat terjadi kelangkaan, namun menurut Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Martin Manurung, ketersediaan gas elpiji 3 Kg kini sudah mulai teratasi.

Menurutnya, saat dirinya meninju langsung di lapangan terkait keberadaan gas elpiji 3 Kg. Dia menegaskan pasokan LPG di Sumatera Utara, khususnya Medan dalam kondisi aman.

"Sudah mulai diatasi pada Kamis sore dan Jumat tanggal 27 hingga 28 Juli 2023," ungkapnya.

Pihaknya sangat mengapresiasi langkah cepat Pertamina untuk mengatasi kelangkaan gas elpiji pada beberapa waktu lalu.

BACA JUGA:17 Ruas Jalan Rusak di Lampung Diperbaiki Tahun Ini dari Anggaran APBN Rp815,752 Miliar

Ia juga mengatakan perlu edukasi kepada masyarakat agar tidak melakukan pembelian dengan jumlah besar. 

Seperti saat terjadi kelangkaan gas melon yang pernah terjadi setelah pelaksanaan Idul Adha di beberapa waktu lalu.

"Kalau perlu melibatkan para pelaku sosial media untuk aktif melakukan edukasi dan social control," ungkapnya.

Selain itu pihaknya  juga mendorong agar para begal elpiji subsidi ditindak tegas. Seperti contoh, bagi mereka pelaku atau oknum yang mengoplos gas elpiji subsidi.

BACA JUGA:Soal Sampah Belum Selesai, Pohon Mati di Samping SMPN 7 Bandar Lampung Rawan Tumbang

"Untuk itu, Komisi VI DPR RI mendukung penuh tindakan Pertamina untuk mengambil langkah tegas bersama penegak hukum," tegasnya.

Dia pun menyarankan agar Pertamina terus menyempurnakan sistem elektronik untuk supply gas Elpiji, ke SPBE, agen, dan pangkalan. 

Dengan begitu Pertamina dapat memantau stok dan segera mengisi apabila terjadi kekurangan pasokan di daerah-daerah.

Selain itu, Martin juga meminta agar keberadaan Pangkalan sebagai lini akhir pembelian ditambah. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: