KKN Unila di Pekon Rigisjaya Ajak Warga Kembali ke Alam

LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Dalam rangka melaksanakan Kerja Kuliah Nyata (KKN), Mahasiswa Unila, mengajarkan warga Pekon Rigisjaya, Kecamatan Airhitam, Kabupaten Lampung Barat (Lambar) pembuatan Pestisida Nabati memanfaatkan tumbuhan yang ada di lingkungan masyarakat setempat 

Koordinator Desa (Kordes) Muhammad Dwi Pansang mengatakan, respon penduduk dan aparat setempat dalam mendukung program kerja sangat baik, sehingga para mahasiswa juga merasa bangga karena tujuan dari KKN betul-betul berjalan.

BACA JUGA:Bahas Kamtibmas, Polsek Pesisir Tengah Gelar Jumat Curhat di Kampung Jawa

Salah satunya edukasi pembuatan pestisida nabati, dimana dalam pembuatannya bersama warga yang mayoritas bermata pencaharian sebagai petani memanfaatkan seperti daun kates, daun sirih, daun kunyit dan lain sebagainya yang sifatnya pahit dan beracun.

"Dalam edukasi pembuatan pestisida nabati ini, kita mengajak petani kembali ke alam. Artinya memanfaatkan sumber daya alam diolah menjadi produk yang bernilai guna," sebutnya.

BACA JUGA:Dengarkan Curhatan Pelajar, Polsek Balikbukit Gelar Jum'at Curhat di SMAN 2 Liwa

Selain dari itu dengan membiasakan pestisida nabati, juga upaya ketergantungan pestisida kimia yang memilik efek negatif terhadap kesehatan tubuh. 

Ditambahkan mahasiswi Prinita, pestisida nabati yang dibuat tersebut, bermanfaat untuk mengendalikan hama seperti ini tanaman hortikultura, padi maupun kebun kopi. Baik jenis ulat atau hama perusak tanaman tersebut. 

BACA JUGA:Sempat Macet Akibat Pohon Tumbang, Jalinbar di Pesisir Barat Kembali Lancar

Prinita juga menyampaikan terimakasih kepada masyarakat Pekon Rigisjaya, yang mendukung penuh kegiatan KKN Dan betul-betul menuntun para mahasiswa menjadi bagian dalam kehidupan warga. 

"Satu harapan kami kepada pemerintah untuk terus mendorong upaya dalam peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) hingga pekon yang memiliki wisata Kampung Kopi dengan peratin yang begitu ramah yakni Bapak Sugeng menjadi Desa Wisata nasional," imbuhnya.

BACA JUGA:Tantangan Pendidikan Filsafat dan Perlunya Polisi Berkarakter

Terpisah Sugeng mengapresiasi apa yang dilaksanakan para KKN dimana progja yang diterapkan menyentuh Pitu Program Unggulan Pemkab Lambar di era Bupati Parosil Mabsus dan tiga komitmen seperti Kabupaten Literasi, Tangguh Bencana dan Konservasi.*

 

Sumber: