Ketua Komisi IV DPR RI Sudin Minta Kementan Cari Solusi Atasi Fluktuasi Harga dan Ketersediaan Pupuk

BACA JUGA:Ramalan Liga Champions dengan Telur, Inter Milan Juara

Dan terkait itu pihaknya akan menyalurkan bantuan dua unit pengolahan pupuk yang komplit dengan harga peralatan Rp200 juta per unit. Hal itu karena pihaknya merasakan sendiri sulitnya petani dalam membudidayakan tanaman. 

Asisten Perekonomian Wasisno Sembiring, berharap peserta dapat memperoleh dan peningkatan pengetahuan, serta dapat merubah perilaku yang tadinya tidak baik menjadi lebih baik seperti keterampilan dalam pertanian. 

Kualitas produksi yang diharapkan melalui bimtek ini walau lahan tidak luas namun dapat dimaksimalkan," ajaknya.

Pemkab akan melakukan evakuasi pendapatan usaha pertanian, perikanan, kehutanan dalam upaya mendongkrak usaha petani.

 BACA JUGA:Hasil Penyelidikan Penembakan Habib Bahar, Tak Ada Proyektil di TKP

"Kita jangan terperangkap di pendapatan yang rendah karena Sumber Daya Manusia (SDM) yang rendah, karena itu kita harus terus berinovasi," pintanya.

Nata Djudin Terimakasih kepada Kementerian Pertanian RI melalui Ketua Komisi IV Sudin atas aspirasi dari bawah tersampaikan dengan baik dan diperjuangkan untuk kemajuan pertanian di bumi Lambar tersebut.

Pada kesempatan itu Sudin menyerahkan bantuan bantuan bibit cabai untuk luas lahan 20 Hektar. Terbagi dua kelompok gapoktan agung lestari Kecamatan Way Tenong dan Gapoktan Subur Alami Kecamatan Sukau. Serta beberapa bantuan lainnya seperti kendaraan roda empat, dan sarana pertanian lainnya.*

Sumber: