MEDIALAMPUNG.CO.ID - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan pengembangan untuk mengusut nama-nama pemberi suap Rektor Universitas Lampung (Unila) Nonaktif, Karomani.
Dalam kasus dugaan suap ini, Karomani dijerat sebagai tersangka penerima suap oleh KPK. Karomani diduga tak hanya menerima suap dari satu orang tua mahasiswa. Dimana, salah satu keluarga mahasiswa yang diduga memberi suap adalah Andi Desfiandi. Andi Desfiandi telah dijerat sebagai tersangka pemberi suap dalam kasus ini. BACA JUGA:Unila Bantah Beri Bantuan Hukum untuk Tersangka OTT KPK Pihak KPK menyebutkan bahwa Karomani dan tersangka kasus suap Unila lainnya diduga memasang tarif mulai Rp 100 juta hingga Rp 350 juta kepada orang tua mahasiswa. Tarif tersebut dipasang kepada orang tua yang menginginkan anaknya lolos melalui Seleksi Masuk Mandiri Unila (Simanila). Dari hasil penangkapan, tersangka pemberi suap, Andi Desfiandi, diduga memberikan suap sebesar Rp 150 juta. Terkait dengan hal tersebut, KPK akan mendalami kasus suap yang melibatkan Rektor Unila nonaktif dan beberapa petinggi Unila lainnya. Untuk mengusut dugaan orang tua mahasiswa lain yang turut memberikan suap. BACA JUGA:Mohammad Sofwan Effendi Ditunjuk Jadi Plt. Rektor Unila “Nanti kami akan temukan. Mungkin ya dari siapa dokumen-dokumen. Yang ada siapa-siapa saja. Kalau tarifnya Rp 100 juta sampai Rp 350 juta, terkumpul Rp 5 miliar lebih, berarti kan bisa dibagi berapa ya bervariasi. Kita tidak akan mengatakan, oh ini ada sekian, ada sekian, tanpa ada alat bukti dulu,” kata Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK Irjen Karyoto. “Nanti pada saatnya, kalau ini berkembang lagi ya rekan-rekan pasti paham bahwa OTT itu anaknya banyak. Ya ini anak yang pertama. Anak sulung sampai anak bungsu nanti,” lanjut Karyoto dalam Konferensi Pers KPK pada Senin, 22 Agustus 2022. Selain pengembangan dugaan kasus suap Rektor Unila yang dilakukan oleh KPK, Wakil Ketua KPK Alexander Marwata mengungkapkan awal mula OTT terhadap Rektor Unila berawal dari laporan masyarakat yang merasa dirugikan karena anaknya tak lolos seleksi masuk ke Unila. “Kemarin itu kebetulan ada pihak yang dirugikan. Yang mengenal ada mahasiswa yang nilainya itu katanya jelek sekolahnya, waktu SMA itu tidak pintar kok lolos,” kata Alex. BACA JUGA:Soal Kasus Rektor Unila, Ini Kata Wagub Nunik “Sementara ‘anak saya yang lebih pintar nggak lolos’. Demikian dia lapor seperti itu. Artinya apa? Ada pihak yang dirugikan, kemudian dia melaporkan,” lanjut Alex. Berbekal laporan dari masyarakat, KPK akhirnya melakukan pendalaman hingga berujung pada OTT di tiga daerah yakni Bandung, Bali, dan Lampung pada 18 Agustus 2022 lalu. (*) Artikel ini sebelumnya telah tayang di Radarlampung.disway.id dengan judul : KPK Usut Orang Tua Mahasiswa Pemberi Suap kepada Rektor Unila NonaktifLakukan Pengembangan, KPK Usut Pemberi Suap Rektor Unila
Senin 22-08-2022,22:09 WIB
Editor : Budi Setiyawan
Kategori :
Terkait
Kamis 24-10-2024,22:51 WIB
Unila House of Notion: Arinal Djunaidi Ajak Mahasiswa Bangun Lampung Lewat Desa
Selasa 22-10-2024,18:57 WIB
Pemprov Lampung dan KPK Gelar Bimtek Perempuan Antikorupsi, Samsudin Ajak Perempuan Jadi Pelopor Integritas
Minggu 20-10-2024,19:59 WIB
Pj Gubernur Lampung Buka Acara Konser Kemanusiaan Lampung Peduli Palestina
Senin 14-10-2024,14:31 WIB
Sempat Mangkrak, Pembangunan RSPTN Unila Dikebut
Senin 14-10-2024,14:19 WIB
Progres Lambat, Mahasiswa Unila Harapkan Pembangunan Masjid Al-Wasi'i Dipercepat
Terpopuler
Jumat 29-11-2024,00:32 WIB
Kode Redeem FF 29 November 2024, Dapatkan Item Langka dan Diamond GRATIS Sekarang!
Jumat 29-11-2024,01:45 WIB
Pentingnya Diagnosis Dini untuk Infeksi Jamur Ginjal
Jumat 29-11-2024,20:36 WIB
Samsung Galaxy A16: HP 2 Jutaan Serba Bisa yang Penuhi Semua Kebutuhanmu!
Jumat 29-11-2024,12:29 WIB
Peringati HUT ke-129, BRI Persembahkan Program Spesial Pinjaman BRIguna
Jumat 29-11-2024,17:14 WIB
Pj Gubernur Lampung Samsudin Buka Seminar Jalan Pada Peringatan Hari Bakti PU Ke-79 dan Hari Jalan
Terkini
Jumat 29-11-2024,21:23 WIB
Kata dr. Zaidul Akbar: Tiga Waktu yang Dilarang untuk Tidur
Jumat 29-11-2024,21:18 WIB
Geger! Mayat Bocah Ditemukan di Saluran Irigasi Way Rarem
Jumat 29-11-2024,21:01 WIB
Kabar Gembira! Presiden Prabowo Naikkan Gaji Guru ASN dan Honorer di 2025
Jumat 29-11-2024,20:41 WIB
Polda Lampung Perketat Pengamanan Penghitungan Suara Pilkada 2024 di Tingkat PPK
Jumat 29-11-2024,20:36 WIB