Medialampung.co.id - Peratin Mutaralam, Kecamatan Waytenong, Kabupaten Lampung Barat Sutro Hamid, melaksanakan pelantikan aparatur pekon dan Pergantian Antar Waktu (PAW) Lembaga Himpun Pekon (LHP) bertempat di Balai Pekon, Senin (13/6).
Hadir dalam acara tersebut Camat Bambang Hermanto, S.Pdi, M.M., seluruh Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan, Pendamping Desa Andi, Babinsa, Babinkamtibmas, tokoh-tokoh Pekon Mutaralam. Dalam sambutannya Bambang menyampaikan, acara itu menjadi bagian dari sejarah roda pemerintahan pekon menuju lebih baik lagi. Sehingga dengan telah dilantik Ardiansyah menggantikan Neli sebagai anggota LHP, diharapkan pejabat baru mampu mengemban amanah dengan baik," harapannya. Bambang menyebutkan LHP merupakan mitra kerja pemerintah pekon, sama hal di tingkat pemerintahan kabupaten Legislatif dan Eksekutif. Digambarkannya dengan terjadinya kegagalan pekon bukan berarti kegagalan peratin, begitu juga sebaliknya keberhasilan pekon bukan semata-mata keberhasilan peratin. Oleh sebab itu peran serta antara pemerintah pekon dengan LHP harus sejalan. Disisi lain di era modern ini segala sesuatu yang terjadi dalam kehidupan sangat cepat menyebar melalui media sosial khususnya. Karena itu peran pemerintahan pekon atau tugas bersama melakukan koordinasi. "Peran peratin, camat, bupati dan seterusnya sama, di wilayah kerja masing-masing sehingga dari hal terkecil pemimpin harus mengetahui, seperti kiasan bahasa, sehelai daun jatuh pun pemimpin harus tahu," tegas dia. Dan terkait rolling jabatan beberapa aparatur pekon. Bambang juga menyebutkan semua yang ditunjuk kebijakan peratin untuk kelancaran pemerintah pekon, yang nantinya akan berperan sesuai dengan tugas pokok dan fungsi (tupoksi)."Kita jangan merasa bangga dengan seragam yang dikenakan, karena kita merupakan pelayan masyarakat. Artinya amanah yang diberikan untuk kita laksanakan demi Pekon Mutaralam yang lebih baik dari periode sebelumnya, sebagaimana komitmen Bupati mewujudkan Kabupaten Lampung Barat Hebat, yang juga dimulai dari Pekon Mutaralam Hebat," jelas pihaknya. (r1n/mlo)