Kejari Periksa Dugaan Korupsi Perum Bulog Lampung Selatan, Ini Kata Nurman Susilo

Kepala Perum Bulog Kanwil Lampung Nurman Susilo--
MEDIALAMPUNG.CO.ID - Soal diperiksanya Perum Bulog Cabang Lampung Selatan (Lamsel) oleh Kejaksaan Negeri (Kejari) Lamsel terkait dugaan tindak pidana korupsi dalam penyaluran beras, Perum Bulog Kanwil Lampung menyatakan pihaknya menghormati proses hukum yang sedang berlangsung.
"Kami mendukung sepenuhnya pemeriksaan yang tengah dilakukan oleh Kejaksaan Negeri Lampung Selatan," Kata Kepala Perum Bulog Kanwil Lampung Nurman Susilo.
Ia mengatakan kegiatan operasional di Kantor Wilayah Lampung dipastikan tetap berjalan normal.
"Termasuk pelayanan kepada masyarakat dan petani kami berjalan normal dan tidak mengalami gangguan akibat proses pemeriksaan yang sedang berlangsung," ungkapnya.
BACA JUGA:Resep Obat Alami dari dr. Zaidul Akbar untuk Meredakan Batuk dan Sakit Tenggorokan
BACA JUGA:Bank Mandiri Cabang Kotabumi Bantah Dugaan Sistem Ganda dalam Penyaluran BPNT Meski Ada Bukti
Sebelumnya diketahui bahwa Kejari Lampung Selatan telah meningkatkan status penanganan perkara dugaan korupsi di Badan Urusan Logistik (Bulog) cabang setempat dari tahap penyelidikan ke penyidikan.
Kejari Lampung Selatan juga menggeledah Kantor Bulog Cabang Kalianda, di Jalan Lintas Sumatera No. 22, Way Urang, Kecamatan Kalianda, Kabupaten Lampung Selatan, pada Rabu 9 April 2025.
Kajari Lampung Selatan Afni Carolina melalui Kasi Intelijen Kejari Lampung Selatan, Volanda Azis Shaleh mengatakan pihaknya melakukan penggeledahan di Kantor Bulog Cabang Kalianda.
"Kita melakukan penggeledahan di kantor Bulog cabang kalianda, Rabu 9 April 2025 pukul 10.30 WIB," ucapnya.
BACA JUGA:Khatam Al- Qur'an Hingga 6 Kali Selama Ramadan, 22 ASN Lampung Dapat Hadiah Umroh Dari Gubernur
"Penggeledahan itu terkait dugaan tindak pidana korupsi pada penyaluran beras dalam pelaksanaan Stabilitas Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) tingkat konsumen periode tahun 2023-2024," Ungkapnya.
Ia mengatakan bahwa perkara ini sudah dalam tahap penyidikan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: