Tambahan 31 Kasus Positif Covid-19 di Lampung Asal Tiga Daerah

Medialampung.co.id - Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Provinsi Lampung, dr. Reihana menyampaikan perkembangan dari pada kasus konfirmasi positif yang ada di Lampung pada hari ini ada penambahan 31 kasus, yaitu yang berasal dari Bandarlampung 21 orang, dari Kabupaten Tulangbawang enam orang, Kabupaten Lampung Utara tiga orang dan Kabupaten Waykanan satu orang.

"Dari 31 kasus positif tersebut terdapat 21 orang hasil tracing dan kasus baru 10 orang. Dan yang sedang jalani isolasi mandiri ada 29 orang, Yang dirawat dua orang," kata Reihana.

Rinciannya, pasien nomor 1.255 perempuan 47 tahun dari Waykanan merupakan kasus baru dan pada tanggal tiga Oktober mendapat kunjungan dari sahabatnya yang berasal dari Bandarlampung.

Dan saat ini sedang menjalani perawatan di salah satu rumah sakit pemerintah di provinsi Lampung. Pasien 1.256 perempuan 19 tahun dari kabupaten Tulang Bawang merupakan hasil tracing dari pasien 1.127 kondisi saat ini sedang menjalani isolasi mandiri.

Selanjutnya, 1.257 laki-laki 21 tahun dari Tulang Bawang merupakan kasus baru. Ada riwayat perjalanan dari Yogyakarta dan saat itu dilakukan tes hasilnya adalah reaktif. Kondisi saat ini tidak bergejala dan sedang menjalani isolasi mandiri.

Kemudian, Pasien 1.258, 1.259 dan 1.260 dari kabupaten Tulang Bawang merupakan hasil dari 1.176 kondisi saat ini tidak bergejala dan sedang menjalani isolasi mandiri.

Pasien 1.261 dari Tulang Bawang merupakan kasus baru mempunyai riwayat perjalanan dari salah satu rumah sakit di Bandarlampung, saat ini tidak bergejala dan sedang menjalani isolasi mandiri. Pasien 1.262 perempuan 30 tahun dari Bandarlampung merupakan juga kasus baru dan saat ini tanpa gejala sedang menjalani isolasi mandiri. Pakaian 1.263 laki-laki 31 tahun dari Bandarlampung juga merupakan kasus baru.

Pada tanggal 8 Oktober bergejala yaitu tidak bisa mencium bau, tidak bisa merasakan rasa dan tanggal 13 Oktober pengambilan swab hasilnya positif Saat ini tidak bergejala, saat ini sedang menjalani isolasi mandiri.

Pasien 1.264 perempuan 27 tahun dari Bandarlampung juga merupakan kasus baru di mana tanggal 9 Oktober mengeluh demam,batuk, pilek, sakit tenggorokan dan nyeri otot selanjutnya dilakukan pemeriksaan rapid dan hasilnya reaktif, dilakukan swab hasilnya positif.

Saat ini bergejala dan sedang melakukan perawatan di rumah sakit pemerintah di Kota Bandarlampung. 1.265 perempuan 49 tahun dari Bandarlampung merupakan hasil dari 1.035 saat ini tidak bergejala dan sedang menjalani isolasi mandiri.

Pasien 1.266 laki-laki 51 tahun dari Bandarlampung merupakan hasil tracing pasien 1.096 saat ini tidak berjalan dan sedang menjalani isolasi mandiri.

Pasien 1.267, 1.268 dan 1.269 dari Bandarlampung merupakan hasil tracing dari pasien 998 dan pasien 1.116 saat ini tidak bergejala dan sedang menjalani isolasi mandiri.

Pasien 1.270 perempuan 52 tahun dari Bandarlampung merupakan hasil tracing dari pasien 1.099 saat ini tidak bergejala dan sedang menjalani isolasi mandiri.

Pasien 1.271 laki-laki dari Bandarlampung merupakan hasil tracing dari pasien 998 dan pasien 1.116 saat ini tidak bergejala dan sedang menjalani isolasi mandiri.

Pasien 1.270 perempuan 52 tahun dari Bandarlampung merupakan hasil tracing dari pasien 1.099 saat ini tidak bergejala dan sedang menjalani isolasi mandiri.

pasien 1.271 laki-laki 18 tahun dari Bandarlampung merupakan hasil tracing dari pasien 675 saat ini tidak bergejala dan sedang menjalani isolasi mandiri.

"Pasien 1.272 perempuan 60 tahun dari Bandarlampung merupakan kasus baru dan yang bersangkutan merupakan pelaku perjalanan yang baru datang dari Bogor dan pernah kontak dengan pasien covid 19 di Bogor saat ini tanpa gejala dan sedang menjalani isolasi mandiri," tambahnya.

Selanjutnya, pasien 1. 273 laki-laki 29 tahun dari Bandarlampung merupakan kasus baru yang bersangkutan sedang dilakukan perawatan di rumah sakit pemerintah di Provinsi Lampung.

Pasien 1.274 dari Bandarlampung merupakan kasus baru dan saat ini tanpa gejala sedang melakukan isolasi mandiri.

Pasien 1.275 perempuan dari Bandarlampung merupakan hasil racing dari pasien 1.140 saat ini sedang menjalani isolasi mandiri.

Pasien 1.276 sampai dengan 1.281 dari Bandarlampung merupakan hasil tracing dari pasien 999 dan pasien 1.030 saat ini tanpa gejala dan sedang menjalani isolasi mandiri.

Pasien 1.282 laki-laki 56 tahun dari Bandarlampung merupakan hasil tracing dari pasien 1.214 saat ini tanpa gejala dan sedang menjalani isolasi mandiri.

Pasien 1.283 laki-laki 36 tahun dari Kotabumi merupakan hasil tracing pasien 1.012 saat ini tidak bergejala dan sedang menjalani isolasi mandiri.

Pasien 1.284 laki-laki 32 tahun juga dari Kotabumi, Lampung Utara merupakan hasil dari pasien 1.089 saat ini tidak bergejala dan sedang menjalani isolasi mandiri.

Pasien 1.285 perempuan enam bulan dari Kotabumi merupakan kasus baru.

"Ditemukan pada saat melakukan hasil rapid test reaktif dilanjutkan dengan swab syarat untuk melaksanakan operasi. Positif dari hasil surat tersebut kondisi saat ini tanpa gejala dan sedang menjalani isolasi mandiri," tutupnya. (ded/mlo)

Sumber: