Pemkab Lambar Tinjau Lokasi Rencana Pembangunan TPAS Zona II 

Medialampung.co.id - Pemerintah Kabupaten Lampung Barat melalui Dinas PUPR, Dinas Lingkungan Hidup, Bappeda, Badan Pertanahan Nasional dan sejumlah instansi terkait yang didampingi pemerintah Kecamatan Batuketulis dan Pemerintah Pekon Kubuliku Jaya melakukan peninjauan lokasi rencana pembangunan tempat pembuangan akhir (TPA) sampah zona II, di Pekon Kubuliku Jaya, Kamis (14/1).

Camat Batuketulis Sutian, S.Pd, M.M, menjelaskan peninjauan itu dilakukan sekaligus dalam rangka pengukuran tanah yang akan menjadi titik lokasi pembangunan TPAS zona II di Pekon Kubuliku Jaya.

“Kita sangat mendukung rencana pembangunan TPAS zona II ini, mengingat selama ini di khususnya Kecamatan Batuketulis belum memiliki TPAS sehingga pengendalian sampah cukup terkendala,” terang Sutian.

Sehingga, dengan adanya pembukaan zona baru TPAS ini diharapkan dapat mengatasi persoalan sampah yang bukan hanya di kecamatan Batuketulis melainkan di beberapa wilayah kecamatan sekitar.

“Sejauh ini rencana pembangunannya mendapat dukungan dari masyarakat, sehingga tidak ada persoalan di lapangan, karena lokasinya juga jauh dari pemukiman,”imbuhnya.

Terpisah, Peratin Kubuliku Jaya Romlan menambahkan bahwa pihaknya mengaku mendukung rencana pembangunan TPAS di wilayahnya tersebut.

“Tidak ada persoalan, masyarakat mendukung karena lahannya juga jauh dari pemukiman, disamping itu kita juga yakin bahwa pembangunan TPAS ini sudah melalui uji kelaikan sehingga sepanjang itu layak maka kami pun mendukung,” jelasnya.

Seperti diketahui, DLH Lambar berencana akan membangun TPAS zona II di wilayah Pekon Kubuliku Jaya, untuk mendekatkan akses pembuangan sampah, di beberapa kecamatan diantaranya wilayah Batuketulis, Belalau, Batubrak Sumberjaya, Airhitam, Waytenong, Sekincau serta beberapa wilayah lainnya.

Itu, mengingat saat ini satu-satunya TPAS yang berada di Pekon Bahway, Kecamatan Balikbukit hampir penuh (overload) sehingga Pemkab Lambar akan membuka zona baru yang bertujuan selain mendekatkan akses pembuangan sampah untuk beberapa kecamatan tersebut juga untuk memaksimalkan pengendalian sampah di Lambar.(edi/mlo)

Sumber: