Empat Bukti Kejayaan Kerajaan Samudra Pasai
Bukti sejarah tunjukkan kejayaan Samudra Pasai dalam perdagangan, agama, dan kebudayaan-Ilustrasi Gemini AI-
MEDIALAMPUNG.CO.ID - Kerajaan Samudra Pasai adalah kerajaan Islam pertama yang berdiri di Indonesia dan menjadi salah satu tonggak penting dalam sejarah penyebaran Islam di Asia Tenggara.
Kerajaan ini muncul sekitar abad ke-13 di pesisir utara Pulau Sumatra, tepatnya di wilayah yang sekarang termasuk Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh.
Berkat letaknya yang strategis di jalur perdagangan internasional, Samudra Pasai tumbuh menjadi kerajaan yang makmur dan berpengaruh pada masanya.
Kejayaan Samudra Pasai dapat dibuktikan melalui berbagai peninggalan sejarah, catatan para penjelajah asing, serta perannya dalam perdagangan dan penyebaran agama. Berikut empat bukti utama yang menunjukkan kejayaan besar Kerajaan Samudra Pasai.
BACA JUGA:3 Peninggalan Kerajaan Majapahit yang Masih Terjaga Hingga Kini
1. Pusat Perdagangan Internasional yang Ramai
Letak Samudra Pasai di tepi Selat Malaka menjadikannya jalur penting bagi para pedagang dari berbagai bangsa. Selat ini merupakan rute pelayaran tersibuk pada masa itu, menghubungkan wilayah Asia Timur, Asia Selatan, dan Timur Tengah. Kapal-kapal dagang dari Arab, Gujarat, Persia, Tiongkok, hingga Eropa singgah di pelabuhan Samudra Pasai untuk melakukan jual beli barang seperti rempah-rempah, emas, kain sutra, dan hasil bumi Nusantara.
Kondisi ini membuat Samudra Pasai berkembang pesat sebagai pusat perdagangan internasional. Ramainya kegiatan ekonomi di pelabuhan menjadikan kerajaan ini kaya dan dikenal oleh banyak bangsa. Selain berdampak pada kemakmuran ekonomi, hubungan dengan para pedagang asing juga membawa pengaruh budaya dan agama. Dari sinilah ajaran Islam mulai menyebar luas ke masyarakat setempat dan menjadi bagian penting dari kehidupan kerajaan.
Dengan kegiatan perdagangan yang teratur dan meluas, Samudra Pasai memiliki sistem ekonomi yang maju untuk ukuran masa itu. Pelabuhan yang ramai, gudang penyimpanan barang, serta tata niaga yang tertib menunjukkan bahwa kerajaan ini telah memiliki manajemen pemerintahan yang baik dan terorganisir.
BACA JUGA:Upacara Keagamaan dan Religi di Era Majapahit: Harmoni antara Hindu dan Buddha
2. Memiliki Mata Uang Sendiri
Kejayaan ekonomi Samudra Pasai dapat dibuktikan dengan ditemukannya mata uang logam yang dicetak oleh kerajaan sendiri. Mata uang tersebut dikenal dengan nama dirham emas dan dirham perak. Penemuan koin ini menjadi bukti bahwa Samudra Pasai memiliki sistem ekonomi yang kuat dan mampu mengatur keuangannya secara mandiri.
Koin dirham yang ditemukan memiliki tulisan Arab yang memuat nama sultan yang berkuasa, seperti “al-Malik al-Zahir”. Huruf Arab pada koin tersebut menandakan bahwa kerajaan ini sudah menjadikan Islam sebagai dasar kehidupan pemerintahan dan ekonomi. Selain itu, penggunaan mata uang sendiri juga menunjukkan bahwa Samudra Pasai diakui oleh pedagang asing sebagai pusat perdagangan yang sah dan terpercaya.
Hanya kerajaan yang makmur dan stabil yang mampu membuat serta mengedarkan mata uangnya sendiri. Dengan adanya sistem keuangan seperti ini, aktivitas perdagangan menjadi lebih lancar, dan posisi Samudra Pasai sebagai pusat ekonomi semakin kuat di mata dunia luar.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:





