Naik Tangga Setiap Hari Bisa Memperpanjang Usia, Ini Penjelasan Studi Terbaru
Aktivitas naik tangga bisa memperpanjang usia. - Foto Freepik.--
MEDIALAMPUNG.CO.ID – Bagi Anda yang selama ini lebih memilih lift daripada menaiki tangga, mungkin kini saatnya mempertimbangkan kembali kebiasaan tersebut.
Sebuah penelitian terbaru yang dipresentasikan dalam ajang ESC Preventive Cardiology 2024 oleh European Society of Cardiology mengungkapkan, aktivitas sederhana seperti menaiki tangga ternyata memberikan dampak besar terhadap kesehatan jantung dan harapan hidup.
Menurut Dr. Sophie Paddock dari University of East Anglia dan Norfolk and Norwich University Hospital Foundation Trust, Inggris, menaiki tangga bukan sekadar kegiatan ringan yang mudah dilakukan, melainkan strategi nyata memperkuat kesehatan jantung.
"Jika tersedia pilihan antara menggunakan lift atau tangga, pilihlah tangga. Manfaat kesehatannya signifikan, bahkan untuk aktivitas dalam waktu singkat," jelas Dr. Paddock.
BACA JUGA:Deretan Minuman Khas Sumatera Utara yang Melekat di Hati
Ia menambahkan, aktivitas fisik meskipun singkat, tetap memberikan kontribusi besar bagi kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Di tengah rutinitas harian yang padat, menaiki tangga bisa menjadi solusi praktis untuk tetap aktif tanpa perlu alokasi waktu khusus untuk berolahraga.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah merekomendasikan setiap orang dewasa melakukan aktivitas fisik sedang hingga berat minimal 150 menit per minggu.
Namun faktanya, lebih dari 25% populasi dewasa global belum memenuhi anjuran tersebut.
BACA JUGA:6 Jenis Perawatan Wajah di Klinik Kecantikan: Panduan Lengkap untuk Kulit Lebih Sehat
Dalam kondisi inilah, naik tangga menjadi alternatif aktivitas fisik yang sangat mudah diakses, murah, dan tanpa perlu fasilitas tambahan.
Penelitian ini bukan sekadar asumsi. Para peneliti melakukan meta-analisis terhadap sembilan studi berbeda yang melibatkan total hampir 480.479 peserta dari berbagai latar belakang dan kondisi kesehatan, dengan rentang usia 35–84 tahun, dan lebih dari separuhnya adalah perempuan.
Hasilnya sangat mencengangkan:
- Risiko kematian akibat berbagai sebab turun hingga 24%.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:




