LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Musim kemarau menyebabkan badan jalan yang saat ini masih dalam proses pembangunan, di pemukiman masyarakat Pekon Waspada, Kecamatan Sekincau, Kabupaten Lampung Barat (Lambar) menjadi berdebu.
Arif, salah satu warga mengatakan, polusi debu muncul karena badan jalan yang telah ditimbun pasir dan batu (Sirtu) serta telah diberikan pemadatan menggunakan alat berat belum juga masuk proses pengaspalan.
Selain mengganggu lalu lintas, debu yang beterbangan juga mengancam kesehatan warga yang rumahnya yang berada di pinggir titik pembangunan.
"Tentunya dengan diberikannya pembangunan jalan poros Kelurahan Sekincau dengan Waspada oleh Pemkab Lambar, kami sangat bersyukur karena pembangunan ini sudah bertahun-tahun kami dambakan," katanya.
BACA JUGA:27 KPM Pekon Giham Sukamaju Terima BLT-DD Periode Juni sampai Agustus
BACA JUGA:Harga Jual Kopi Kembali Merangkak Naik, Sekarang Sentuh Rp63.000
Tetapi masalah yang terjadi sekarang. Di masa pengerjaan juga masuk musim kemarau sehingga menyebabkan munculnya debu yang mengganggu bahkan mengancam kesehatan pengendara dan warga.
"Dengan kondisi banyaknya debu akibat material badan jalan tersebut tentunya kami berharap kepada pihak pelaksana kegiatan agar dapat melakukan upaya untuk meminimalisir debu dengan cara dilakukan penyiraman secara rutin hingga dilakukannya pengaspalan," kata dia.
Hal ini, kata dia, bukan karena masyarakat tidak senang dengan adanya pembangunan namun keadaan yang terjadi saat ini akan berdampak pada kesehatan masyarakat akibat polusi debu.
"Debu yang terjadi ini cukup membuat kami risih dan takut sebab mempengaruhi kesehatan apalagi lokasi yang saat ini telah diproses pengerjaannya tepat berada di pusat permukiman warga Pekon Waspada," ungkap Arif.
BACA JUGA:Kapolres Lampung Utara Lepas 8 Personel Purna Tugas
BACA JUGA:Bahlil Bakal Dilantik Sebagai Ketua Umum di Munas XI Partai Golkar
Dari pantauan media ini di lapangan, tahapan pengerjaan pembangunan ruas jalan Kelurahan Sekincau-Pekon Waspada, untuk titik-titik kerusakan yang berat sudah diberikan perbaikan yakni pemasakan sirtu dan dari proses itu sepertinya mulai persiapan untuk tahap pengaspalan.
Hanya saja, tidak terlihat adanya aktivitas pengerjaan pembangunan di sepanjang ruas tersebut.
Namun sayangnya hingga minta berita ini diturunkan belum ada informasi dari pelaksana kegiatan terhadap proses tahapan proyek Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Lambar tersebut.