Kendati demikian, belum diketahui frekuensi penerbangan maskapai Citilink tersebut untuk rute Kertajati Pangandaran.
Sebelum rencana penerbangan domestik Bandara Kertajati ke Pangandaran, Maskapai Super Air Jet sempat akan mengajukan untuk rute internasional Kertajati - Kuala Lumpur pada Juni 2023.
Tetapi pengajuan rute tersebut dibatalkan dan kabarnya baru akan direalisasikan pada Oktober 2023 bersamaan dengan pemindahan penerbangan dari Bandara Husein Sastranegara.
Berdasarkan informasi yang beredar, Executive General Manager Bandara Kertajati, Nuril Huda mengungkapkan, izin operasikan penerbangan tersebut kemungkinan disatukan.
BACA JUGA:Gubernur Lampung Arinal Djunaidi Upayakan Pengembangan Bandara MTK
"Kalau buka Bulan Juni, (izin) hanya sampai Oktober. Jadi baru oktober dibukanya," katanya.
Seperti diketahui, sebanyak 7 penerbangan yang menggunakan pesawat jet dari Bandara Husein Sastranegara akan pindah ke Bandara Kertajati Majalengka.
Dari 7 penerbangan tersebut, ada rute favorit yang setiap harinya memiliki jadwal keberangkatan 4 hingga 5 kali yakni Denpasar dan Bali.
Rute tersebut paling banyak dioperasikan oleh Maskapai Super Air Jet, kemudian Citilink dan AirAsia.
BACA JUGA:Maksimalkan Penerbangan di Bandara MTK, Pemkab Pesisir Barat Sambangi PT Trigana Air Service
Pemilihan waktu tersebut mengacu pada musim dalam dunia penerbangan yakni summer dan winter.
Awal dari musim dingin atau winter dimulai 29 Oktober dan berakhir pada Maret di tahun berikutnya.
Adapun 7 rute favorit yang dimaksud adalah Denpasar, Medan, Balikpapan, Banjarmasin, Palembang, Makassar, dan Batam.
Meskipin demikian, tindak lanjut dari penataan rute ini, masih akan dibahas oleh para stakeholder terkait.
BACA JUGA:Pekan Depan Penerbangan di Bandara M.Taufiq Kiemas Beroperasi
Karenanya, untuk sementara ini rute penerbangan di Bandara Kertajati sampai Agustus 2023 yang tersedia baru sebatas 2 penerbangan internasional yakni ke Kuala Lumpur Malaysia dan Jeddah Arab Saudi. (*)