Suku Kajang di Bulukumba: Hidup Sederhana dan Menyatu dengan Alam
Suku Kajang adalah potret nyata dari masyarakat yang mampu menjaga harmoni antara manusia dan alam, di tengah arus perubahan zaman.-Foto [email protected]
BACA JUGA:Misteri Batu Megalitik Lembah Bada, Warisan Budaya Kuno di Sulawesi Tengah
Rumah Adat yang Sarat Makna
Rumah adat Suku Kajang memiliki bentuk serupa dengan rumah panggung khas Bugis-Makassar. Namun, ada perbedaan mendasar yang menjadi ciri khas tersendiri.
Semua rumah di Tana Toa harus menghadap ke arah barat, yang dimaknai sebagai arah menuju tempat beristirahat terakhir atau arah matahari terbenam.
Mereka percaya bahwa menghadap ke barat membawa berkah dan mengajarkan manusia untuk selalu mengingat akhir kehidupan.
BACA JUGA:Pakaian Adat Suku Mandar: Busana Tradisional dari Sulawesi Barat
Bangunan rumah Kajang seluruhnya terbuat dari kayu, tanpa menggunakan batu bata atau semen.
Penggunaan bahan alam ini dilakukan bukan hanya karena tradisi, tetapi juga karena keyakinan spiritual.
Masyarakat Kajang percaya bahwa tanah hanya digunakan untuk mengubur orang yang sudah meninggal.
Selain itu, pembuatan batu bata dianggap dapat merusak lingkungan karena memerlukan banyak kayu untuk pembakarannya.
BACA JUGA:Makna dan Filosofi Perahu Sandeq: Warisan Agung Suku Mandar Penakluk Lautan
Struktur rumah adat Kajang dibagi menjadi tiga bagian utama yang sarat makna, yakni :
- Parra, yaitu bagian atas rumah yang digunakan untuk menyimpan hasil panen atau bahan makanan.
- Kale Bella, bagian tengah rumah tempat keluarga beraktivitas dan beristirahat.
- Sirih, bagian bawah rumah yang biasanya digunakan untuk menenun, menumbuk padi, atau memelihara hewan ternak.
Keseragaman bentuk rumah yang tidak berbeda antara satu dengan yang lain menggambarkan semangat kebersamaan dan kesetaraan sosial di antara mereka.
Tidak ada rumah yang lebih megah dari lainnya karena ukuran dan kemewahan dianggap tidak penting dibandingkan keharmonisan hidup.
BACA JUGA:Upacara Adat Mappacci: Tradisi Penyucian Diri Suku Bugis di Sulawesi Selatan
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:




