Asal-Usul Budaya Arisan di Indonesia
Arisan lahir dari nilai kebersamaan, berkembang jadi sarana ekonomi dan sosial di masyarakat-Ilustrasi Gemini AI-
Tidak jarang acara arisan disertai makan bersama, arisan barang, atau bahkan kegiatan wisata kecil. Hal ini membuat arisan bukan sekadar urusan finansial, melainkan juga ajang rekreasi sosial.
BACA JUGA:Cara Memasak Kwetiau Agar Kenyal dan Tidak Lengket
Fungsi Ekonomi dan Sosial Arisan
Selain nilai budaya, arisan juga memiliki peran penting dalam ekonomi masyarakat. Bagi sebagian orang, arisan berfungsi seperti tabungan yang memaksa anggotanya untuk menabung secara disiplin. Dana yang diterima bisa digunakan untuk berbagai kebutuhan, mulai dari biaya sekolah, renovasi rumah, hingga modal usaha kecil.
Dari sisi sosial, arisan menjadi sarana memperkuat solidaritas. Tidak jarang kelompok arisan juga mengadakan kegiatan tambahan seperti menjenguk anggota yang sakit, memberikan bantuan darurat, atau menyisihkan sebagian dana untuk kegiatan sosial.
Dengan demikian, arisan tidak hanya memberi manfaat finansial, tetapi juga memperkokoh ikatan sosial.
BACA JUGA:Parosil Mabsus: Gerakan Pramuka Solusi Strategis Bentuk Karakter Generasi Tangguh
Arisan sebagai Warisan Budaya
Jika dilihat dari sejarah hingga fungsinya kini, arisan dapat dianggap sebagai salah satu bentuk warisan budaya yang masih hidup.
Dari tradisi jimpitan yang sederhana hingga arisan modern dengan bantuan teknologi, esensi yang dipertahankan tetap sama, yakni semangat kebersamaan dan gotong royong.
Arisan mencerminkan identitas bangsa Indonesia yang mengutamakan kepedulian sosial. Di tengah perubahan zaman yang cenderung individualistis, arisan hadir sebagai pengingat bahwa solidaritas dan silaturahmi adalah kekuatan utama dalam masyarakat kita.
BACA JUGA:Aneka Olahan Aci Khas Bandung yang Populer dan Mudah Dibuat
Tradisi arisan mungkin terlihat sederhana, tetapi sejatinya ia adalah cerminan karakter bangsa Indonesia.
Dari sejumput beras yang dikumpulkan dalam tradisi jimpitan hingga amplop berisi uang dalam arisan modern, inti yang tidak berubah adalah semangat untuk saling membantu.
Dengan melestarikan arisan, masyarakat tidak hanya menjaga hubungan sosial, tetapi juga merawat nilai budaya yang penuh makna.
Arisan adalah bukti bahwa warisan tradisi Nusantara tetap relevan di segala zaman, menjadi jembatan antara masa lalu dan masa kini dalam satu ikatan yang bernama kebersamaan.(*)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:




