Disporapar Lampung Barat Catat 154.580 Kunjungan Wisatawan Selama Juli Tahun 2023

Disporapar Lampung Barat Catat 154.580 Kunjungan Wisatawan Selama Juli Tahun 2023

Kepala Disporapar Lampung Barat Drs. Dahlin, M.Pd--

LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Jumlah kunjungan wisatawan selama bulan Juli di Kabupaten Lampung Barat sebanyak 154.580 kunjungan di 42 destinasi terkelola yang tersebar di Lampung Barat.

“Selama bulan Juli, kunjungan wisatawan di Kabupaten Lampung Barat mencapai 154.580 orang,” ungkap Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Drs. Dahlin, M.Pd, Kamis (17/8/2023). 

BACA JUGA:Bagikan Ribuan Gelas Air Mineral, Ponpes Alhasyimiyah dan Roudhotus Sholihin Andil Bagian Meriahkan HUT RI Ke-

Menurut Dahlin, jumlah ini masih dipengaruhi dengan jumlah kunjungan wisata pada bulan sebelumnya dimana adanya libur pergantian tahun ajaran baru bagi anak anak sekolah dan telah dicabutnya aturan PPKM oleh pemerintah sehingga masyarakat lebih leluasa melakukan perjalanan wisata yang kemudian berdampak kepada melonjaknya jumlah kunjungan wisata pada destinasi unggulan. 

“Jika dibandingkan dengan masa low season (exp: Maret 2023 dengan jumlah kunjungan 103.694) tentu terdapat peningkatan yang signifikan, dimana Juni-Juli merupakan peak season untuk kegiatan pariwisata,” ujar dia.

BACA JUGA:Karnaval Budaya dan Kendaraan Hias Warnai Semarak HUT RI di Wilayah Timur Lampung Barat

Masih kata dia, destinasi yang paling banyak dikunjungi selama bulan Juli 2023 masih pada seputar destinasi unggulan dan favorit diantaranya Kebun Raya Liwa, Temiangan Hill, Rest Area Sumber Jaya, dan Pinusan Ecopark,” kata Dahlin.   

Lebih jauh Dahlin mengatakan, objek pariwisata di Kabupaten Lampung Barat telah dikenal oleh masyarakat dan objek wisata mayoritas wisata alam. Serta Terdapat 38 destinasi wisata telah dikelola oleh Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis). 

 BACA JUGA:KUR Bank Lampung Tawarkan Pinjaman Mulai Rp 10 hingga Rp 500 Juta, Berikut Syaratnya

“Dengan meningkatnya kunjungan wisatawan ini, kita berharap meningkatnya perekonomian yang berorientasi pada agro bisnis dan agro wisata berbasis sumber daya lokal. Selain itu jumlah kunjungan wisata ini harapan kita terus mengalami peningkatan,” pungkas Dahlin.*

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: