Paling Berisiko, Fraksi PKS Minta Tenaga Kesehatan Lebih Diperhatikan

Paling Berisiko, Fraksi PKS Minta Tenaga Kesehatan Lebih Diperhatikan

Medialampung.co.id - Menyikapi semakin meluasnya virus Corona saat ini ketua Fraksi PKS Bersatu Kabupaten Lampung Barat Nopiyadi, SIP., meminta kepada pemerintah daerah untuk memberikan perhatian serius kepada petugas medis yang menjadi garda terdepan dalam menghadapi virus corona.

Hal ini disampaikannya mengingat mereka adalah yang paling beresiko terpapar virus saat melakukan pemeriksaan awal baik ODP ataupun PDP corona virus disease atau Covid-19 dilokasi tugasnya masing-masing.

"Petugas medis Covid-19 memerlukan perhatian serius dari Pemkab Lampung Barat ," ujarnya

Nopiyadi yang juga sekretaris umum DPD PKS Lampung Barat itu juga menambahkan, selayaknya seluruh petugas medis diberikan perlengkapan Alat Perlindungan Diri (APD) yang memadai serta Insentif tambahan. 

"Mereka yang paling beresiko terpapar, lindungi mereka dengan APD dan perlengkapan yang memadai dan pikirkan juga insentif tambahan" imbuhnya.

Sedangkan untuk mempercepat penangan Covid-19, Pemda Lampung Barat dapat menggunakan belanja tidak terduga dalam APBD Lampung Barat tahun anggaran 2020 senilai 2 M lebih . Terbitnya Permendagri Nomor 20 Tahun 2020 dapat dijadikan payung hukum. 

"Berdasarkan Permendagri No.20/2020, yang menjadi dasar hukum. Pemda Lampung Barat dapat menggunakan belanja tidak terduga yang ada di APBD sebesar Rp2 M lebih. Tentu besaran yang digunakan kita akan mendengarkan terlebih dahulu rencana Pemda. Kan belum tentu kebutuhannya sebesar itu. Bisa kurang bisa lebih, kita tunggu perencanaan dari Pemda," kata Nopiyadi yang juga menjabat sebagai Sekretaris Komisi III DPRD LB .

Ia menambahkan, upaya keselamatan dan menyelamatkan manusia menjadi prioritas alasan penggunaan dana tidak terduga yang ada dalam APBD LB tahun 2020. (nop/mlo)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: