MEDIALAMPUNG.CO.ID - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) terus mempercepat pelaksanaan program prioritas penguatan literasi sepanjang tahun 2025.
Upaya ini merupakan respons cepat Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal dalam mendorong peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) sekaligus mutu pendidikan di daerah.
Sebagai puncak akselerasi program tersebut, Disdikbud Lampung menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Literasi Digital di wilayah Cabang Dinas Pendidikan (Cabdin) Wilayah V yang meliputi Kota Metro dan Kabupaten Lampung Timur.
Kegiatan ini dipusatkan di SMA Negeri 1 Kota Metro, Selasa 23 Desember 2025.
BACA JUGA:Lembut dan Aman, Ragam Manfaat Sabun Batangan untuk Melembapkan Wajah Sensitif
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Lampung, Thomas Amirico, menegaskan bahwa sinergi kuat antara Disdikbud dan Gubernur Lampung menjadi kunci keberhasilan program literasi.
Dukungan dari sisi anggaran maupun regulasi memungkinkan program menjangkau seluruh satuan pendidikan, termasuk sekolah-sekolah di wilayah 3T (Tertinggal, Terdepan, dan Terluar).
“Sepanjang satu tahun ini merupakan fase akselerasi. Kami memastikan buku bacaan bermutu sampai ke tangan siswa, serta guru dibekali metode pembelajaran literasi yang tepat dan efektif,” ujar Thomas saat membuka kegiatan Bimtek.
Ia menjelaskan, literasi digital saat ini tidak lagi sebatas kemampuan mengoperasikan perangkat teknologi. Guru dituntut menguasai empat pilar literasi digital, yakni Digital Skills, Digital Culture, Digital Ethics, dan Digital Safety.
BACA JUGA:Pegadaian Area Lampung Dorong Literasi Produk Emas dan Pembiayaan Syariah
“Target kita bukan sekadar guru bisa menyalakan laptop. Guru harus mampu membimbing siswa dalam menyaring informasi di tengah derasnya arus digital, sekaligus mendorong mereka memproduksi konten pendidikan yang kreatif dan bernilai positif,” tegasnya.
Bimtek Literasi Digital ini dilaksanakan secara roadshow di seluruh wilayah Cabang Dinas Pendidikan, mulai dari Cabdin I hingga VIII.
Ribuan peserta mengikuti kegiatan ini, terdiri atas kepala sekolah, wakil kepala sekolah bidang kurikulum, operator sekolah, hingga perwakilan Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS).
Dalam kegiatan tersebut, peserta memperoleh pelatihan intensif terkait pemanfaatan platform pembelajaran digital, pengelolaan perpustakaan elektronik (e-library), strategi pembuatan media pembelajaran berbasis multimedia, hingga pengenalan dasar-dasar jurnalistik bekerja sama dengan Pemred Club.
BACA JUGA:Tiga Jam Evakuasi Pengemudi Mobil Tertimpa Pohon di Hotel Holiday In Berhasil diselamatkan