LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Dari target pendapatan daerah bersumber dari Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) di Kabupaten Lampung Barat tahun ini sebesar Rp36,048 miliar lebih hingga Agustus telah terealisasi Rp23,533 miliar lebih.
“Per Agustus, pendapatan BLUD sudah terealisasi Rp23,533 miliar, rinciannya pendapatan BLUD dari Rumah Sakit Umum Alimuddin Umar Rp13,5 miliar dan BLUD Puskesmas Rp10 miliar,” kata Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) Ir. Okmal, M.Si, Kamis 7 September 2023.
BACA JUGA:KPU Lampung Barat Monev Kinerja Badan Adhoc se-Kecamatan Suoh dan BNS
Okmal menjelaskan, untuk realisasi pendapatan dari BLUD Puskesmas sebesar Rp10 miliar itu terdiri dari BLUD Sumberjaya terealisasi Rp722 juta lebih, BLUD Kebun Tebu Rp691 juta lebih, BLUD Bungin Rp595 juta lebih, BLUD Pajar Bulan Rp923 juta lebih, BLUD Sekincau Rp738 juta lebih, BLUD Pagardewa Rp491 juta lebih, BLUD Bandar Negeri Suoh Rp689 juta lebih, serta BLUD Srimulyo Rp696 juta lebih.
Kemudian, BLUD Kenali Rp699 juta lebih, BLUD Batu Brak Rp592 juta lebih, BLUD Liwa Rp1,005 miliar lebih, BLUD Buay Nyerupa Rp922 juta lebih, BLUD Lumbok Seminung Rp352 juta lebih, BLUD Air Hitam Rp371 juta lebih serta BLUD Batu Ketulis Rp538 juta lebih.
BACA JUGA:Keberhasilan Polres Lambar Tangkap DPO 3 Tahun Tuai Apresiasi
“Pendapatan BLUD tahun ini diharapkan dapat terealisasi sehingga menambah pendapatan daerah,” harapnya.
Sekadar diketahui, pendapatan BLUD tahun 2022 lalu tidak tercapai target, karena dari target Rp43,248 miliar (APBD Perubahan 2022) hingga akhir tahun 2022 baru terealisasi Rp41,669 miliar atau 96,35 persen.*