8 Tradisi di Demak sebagai Warisan Agama dan Budaya
Salah satu tradisi di Demak menunjukkan bahwa Demak bukan hanya kaya akan peninggalan sejarah, tetapi juga memiliki kekayaan budaya yang lahir dari perpaduan harmonis antara ajaran Islam dan budaya lokal. - Foto Pixabay--
MEDIALAMPUNG.CO.ID - Kabupaten Demak di Jawa Tengah dikenal sebagai salah satu pusat penyebaran Islam pada masa awal di Pulau Jawa.
Banyak peninggalan sejarah yang masih berdiri megah hingga kini, seperti Masjid Agung Demak dan Makam Sunan Kalijaga.
Namun, selain bangunan bersejarah, Demak juga menyimpan berbagai tradisi yang terus dilestarikan oleh masyarakatnya sejak ratusan tahun silam.
Tradisi-tradisi itu lahir dari proses akulturasi antara ajaran Islam dengan budaya Hindu-Buddha yang lebih dahulu berkembang.
BACA JUGA:Air Terjun Way Keramian, Permata Tersembunyi di Ujung Pesisir Barat
Para wali, khususnya Wali Songo, memasukkan nilai-nilai Islam ke dalam praktik budaya masyarakat agar lebih mudah diterima tanpa menimbulkan pertentangan.
Hasil akulturasi tersebut kini menjelma menjadi ritual dan upacara adat yang tidak hanya bernilai spiritual, tetapi juga menjadi daya tarik budaya bagi masyarakat luas.
Berikut adalah delapan tradisi khas Demak yang diwariskan secara turun-temurun dan masih dilaksanakan hingga sekarang.
BACA JUGA:Panduan Lengkap Pengajuan KUR BRI 2025, Plafon Mulai Rp10 Juta, Pelaku UMKM Wajib Tahu
1. Grebeg Besar
Grebeg Besar merupakan tradisi tahunan yang berlangsung setiap tanggal 10 Zulhijah atau bertepatan dengan Hari Raya Idul Adha.
Puncak acara ini adalah prosesi pencucian pusaka milik Sunan Kalijaga, salah satu tokoh penting penyebaran Islam di Jawa.
Pusaka-pusaka tersebut dibersihkan dan dirawat sebagai bentuk penghormatan sekaligus mengenang peran besar Sunan Kalijaga dalam membina masyarakat Demak sejak masa Kerajaan Demak berdiri.
Selain prosesi pencucian pusaka, Grebeg Besar juga biasanya diisi dengan berbagai kegiatan keagamaan dan budaya seperti selamatan, kirab, hingga gelaran seni tradisional. Acara ini selalu ramai dikunjungi masyarakat dari berbagai daerah.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:





