Provinsi Lampung Proyeksi Lonjakan Produksi Padi Tembus 3.5 Juta Ton Tahun 2025

Provinsi Lampung Proyeksi Lonjakan Produksi Padi Tembus 3.5 Juta Ton Tahun 2025

Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal saat melaporkan keberhasilan panen raya padi kepada Presiden Probowo Subianto secara virtual didampingi Ketua DPRD Lampung Ahmad Giri Akbar dan Wakapolda Lampung Ahmad Ramadhan--

Namun, ketersediaan dryer masih menjadi kendala besar. “Kami mohon dukungan Bapak Presiden, karena bulan ini saja potensi panen mencapai 600.000 ton gabah,” tegasnya.

Di akhir penyampaiannya, Gubernur Mirza mengapresiasi kebijakan pemerintah pusat yang dinilainya sangat berdampak bagi hampir satu juta petani di Lampung. 

BACA JUGA:Bunda Eva Melakukan Peninjauan Arus Balik di Terminal DAMRI

BACA JUGA:Bandara Radin Inten II Lampung Layani Lebih dari 61 Ribu Pemudik Selama Lebaran 2025

Ia juga menyampaikan keinginan para petani untuk berterima kasih langsung kepada Presiden.

Sementara itu, perwakilan petani dari Gapoktan Lestari Adipuro, Mei Kurnianto, turut menyampaikan rasa syukur atas harga gabah yang mencapai Rp6.500 per kilogram saat panen raya. 

“Ini adalah anugerah bagi kami,” ucapnya. Ia juga berharap pemerintah terus memperhatikan kesejahteraan petani. “Mudah-mudahan Bapak Presiden juga ikut kebagian sejahtera,” tambahnya.

Momen dialog ini menjadi sorotan penting, tak hanya sebagai perayaan keberhasilan panen, tetapi juga sebagai penyampaian langsung aspirasi petani Lampung terhadap kebutuhan infrastruktur pasca panen. 

BACA JUGA:Niat Cari Kerja ke Bandar Lampung, Warga Sumsel Ditangkap karena Curi Motor

BACA JUGA:BRI Hadirkan Posko Mudik BUMN untuk Dukung Arus Balik Lebaran 2025

Diharapkan, hal ini menjadi perhatian serius pemerintah pusat untuk terus mendorong kesejahteraan petani secara berkelanjutan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: