Dukungan APDESI Dianggap Melanggar Undang-Undang, Rudi Fadli: Terlalu Berlebihan

LAMPURA, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Sejumlah Kepala Desa yang tergabung di Asosiasi Pemerintahan Desa Indonesia (APDESI) Kecamatan di Kabupaten Lampung Utara lantang menyerukan dukungan terhadap Rudi Fadli, caleg terpilih untuk maju dalam Pilkada Lampung Utara.

Sikap dukungan tersebut diserukan para kepala desa di rumah makan pagar gading prokimal pada Kamis, 26 April 2024 lalu.

Apabila Mengacu pada Undang-undang nomor 6 tahun 2014 pasal 29 huruf J Kepala desa dilarang Ikut serta atau terlibat dalam kampanye pemilihan umum dan/atau pemilihan kepala daerah.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa  (PMD) Lampung Utara, Habibi, ketika dikonfirmasi mengatakan jika sejumlah kepala desa yang tergabung APDESI mesti cermat dalam mengambil suatu tindakan.

BACA JUGA:Cegah Penyebaran DBD, Polres Pesisir Barat-Puskesmas Krui Fogging Pemukiman Warga

"Seharusnya kawan-kawan APDESI Kecamatan mesti cermat dalam mengambil tindakan. Karena menyerukan dukungan itu jelas Salah. Itu jelas tertuang di dalam undang-undang nomor 6 tahun 2014 pasal 29 huruf J,” jelasnya.

Ia juga berharap kedepannya hal ini dapat dijadikan pelajaran oleh para anggota APDESI.

“Mudah-mudahan ini jadi pengalaman teman-teman kepala desa dan harapan saya untuk tidak akan mengulanginya kembali,” pungkasnya 

Sementara di sisi lain, Rudi Fadli ketika dihubungi melalui pesan WhatsApp menepis dugaan bahwa adanya seruan dukungan itu melanggar undang-undang.

BACA JUGA:Bentuk Pelestarian Makanan Khas Indonesia, FIF Group Gelar Kuliner Lampung Festival

"Apa yang dikatakan oleh Habibi sebagai Kadis PMD Lampung Utara bahwa Sejumlah anggota APDESI melanggar undang-undang itu saya rasa berlebihan," ungkapnya, Sabtu (27 April 2024).

"Itu kan baru akan Mendukung Saya untuk mencalonkan diri dalam pemilihan bupati Lampung Utara (Pilkada) saya sendiri belum tentu maju dalam pemilihan itu,” ujarnya.

Rudi mengaku berterima kasih pada para anggota APDESI yang telah memberikan dukungan kepadanya.

“Saya juga bukan membela teman-teman APDESI. Tapi saya rasa itu sah-sah saja Karena pilkada sendiri itu belum dimulai,” kata Rudi.

Sumber: