Cadangan Emas 100 Tahun Ditemukan di Bengkulu, Bisa Jadi Pesaing Freeport?
--
BACA JUGA:Bupati Bengkulu Utara Ditarik Paksa Paspampres, Ini Penyebabnya
Namun berdasarkan penelitian, diperkirakan potensi emas di daerah ini untuk menghasilkan emas hingga 10 hingga 20 kali lipat dari perkiraan awalnya.
Adapun Luas wilayah yang diperkirakan memiliki kandungan emas adalah seluas 90 ribu hektar.
Kandungan emas di wilayah itu akan cukup untuk 100 tahun kedepan.
Untuk diketahui ada 3 daerah di Kabupaten Seluma itu yang memiliki kandungan emas paling tinggi dan berpotensi akan menjadi tambang emas di Bengkulu berikutnya setelah Lebong Tandai di Kabupaten Lebong.
BACA JUGA:Gempa 6,2 SR di Bengkulu Selatan, Terasa Kuat Di Lambar dan Pesbar
Adapun daerah-daerah tersebut yaitu Ulu Alas, Ulu Talo dan Lubuk Resam.
Jadi tak heran jika tambang emas di Bengkulu itu akan dianggap menjadi pesaing PT Freeport di Papua.
Namun meskipun seperti itu, potensi emas itu belum dapat di ekspoitasi mulai tahun 2023 ini.
Nanti nya setelah beroperasi tambang emas ini akan lebih besar dari tambang emas sebelumnya yakni di Lebong Tandai lalu.
BACA JUGA:Respon Kemunculan Harimau, SKW III Lampung BKSDA Bengkulu Turun ke Tanggamus
Seperti Kabar sebelumnya tambang emas di Lebong Tandai Kabupaten Lebong Provinsi Bengkulu itu beroperasi pada awal abad 20.
Hal bermula dari zaman penjajahan VOC Belanda tahun 1910.
Setelah merdeka, bangunan peninggalan bekas pertambangan itu diambil alih oleh masyarakat setempat.
Selanjutnya pada tahun 1988, PT Lusang Mining memindahkan warga Desa Lebong Tandai secara paksa hal itu dilakukan karena perusahaan itu akan melakukan perluasan tambang di Desa tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: