Gempa 6,2 SR di Bengkulu Selatan, Terasa Kuat Di Lambar dan Pesbar

Gempa 6,2 SR di Bengkulu Selatan, Terasa Kuat Di Lambar dan Pesbar

--

MEDIALAMPUNG.CO.ID - Gempa bumi berkekuatan 6,2 SR mengguncang Provinsi Bengkulu tepatnya di Kabupaten Bengkulu Selatan pada Sabtu malam (15/4/2023) sekitar pukul 22:07 WIB.

Berdasarkan hasil analisa Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) pusat gempa berlokasi pada 4.93 LS,102.85 BT kedalaman pada 23 KM.

Meski terasa cukup kuat di Kabupaten Lambar dan Pesbar namun hingga kini belum ada laporan kerusakan seperti yang disampaikan pihak BPBD setempat.

BACA JUGA:Kedapatan Bawa Sabu, Sopir Beserta Kernet Truk Ditangkap Polisi

”Sejauh ini belum ada laporan dari masyarakat maupun petugas terkait dampak dari gempa ini. Semoga semua baik-baik saja,” ungkap Kepala BPBD Lambar Padang Priyo Utomo.

Padang kembali menjelaskan bahwa Lambar menjadi salah satu daerah yang rawan bencana gempa bumi, berbagai upaya mitigasi dan penguatan pemahaman masyarakat mengenai gempa bumi terus dilakukan.

“Sosialisasi dalam mitigasi sering kita lakukan sehingga dengan upaya ini diharapkan masyarakat dapat dan mengerti jika sewaktu-waktu ada gempa bumi dan bencana alam lainnya, sehingga dapat mengurangi risiko atau dampak yang lebih besar,” kata dia.

BACA JUGA:H-7 Lebaran, Harga Telur Ayam Mulai Naik

Sementara itu, kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pesbar, Mirza Sahri, mengatakan bahwa, gempa bumi yang terjadi berdasarkan informasi dari BMKG itu tidak berpotensi tsunami. 

Untuk di wilayah Pesbar hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempa bumi tersebut. 

"Hingga saat ini juga belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan," katanya.

BACA JUGA:PCNU Bandar Lampung Berbagi Takjil di Tugu Adipura Bersama Lintas Agama

Meski begitu, kata dia, pihaknya mengimbau kepada masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

"Masyarakat diharapkan tetap tenang dan tidak panik, jika memang terjadi adanya dampak akibat gempa bumi tersebut diharapkan untuk segera melapor," ujarnya.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: