Rp54 Juta BLT DD Telah Disalurkan untuk 20 KPM di Pekon Turgak

Rp54 Juta BLT DD Telah Disalurkan untuk 20 KPM di Pekon Turgak

--

LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Pemerintah Pekon Turgak, Kecamatan Belalau, Kabupaten Lampung Barat kembali menyalurkan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD) tahun 2023, yang saat ini telah memasuki triwulan ketiga bertempat di Balai pekon setempat, Senin (11 September 2023).

Seperti sebelumnya, dalam penyaluran BLT DD untuk 20 keluarga penerima manfaat (KPM) itu dihadiri unsur pemerintah kecamatan Babinsa, Bhabinkamtibmas, LHP, Pendamping Desa serta para jajaran aparatur pemerintahan pekon.

BACA JUGA:Pipa Transmisi Perumda Limau Kunci Alami Trouble, Distribusi Air Bersih untuk Empat Wilayah Terhambat

Peratin Turgak Ikhwan mengatakan, penyaluran bantuan tunai yang menjadi salah satu prioritas alokasi dana desa tahun 2023 ini telah memasuki triwulan ketiga atau untuk bulan Juli, Agustus dan September. 

“Sama seperti di triwulan kedua, pada penyaluran kali ini setiap KPM menerima BLT DD tiga bulan sebesar Rp900, terhitung sejak Juli hingga September,” jelasnya.

BACA JUGA:Akhir Bulan Ini, Kementerian Kominfo dan PT Telkomsel Survey Lokasi Pembangunan 8 BTS di Lampung Barat

Lanjut Ikhwan dengan telah tersalurnya BLT DD triwulan ketiga ini, maka pemerintah Pekon telah merealisasikan BLT DD untuk sembilan bulan terakhir dengan total alokasi anggaran yang telah tersalur sebesar Rp 54 Juta. 

“Dengan sudah tersalurnya BLT DD ini selama sembilan bulan maka kewajiban pemerintah pekon tinggal tiga bulan lagi atau terhitung sejak Oktober hingga Desember, semoga bantuan yang sudah tersalur dapat dimanfaatkan sebaik mungkin oleh para KPM untuk membantu memenuhi kebutuhan sehari-hari,” pesannya.

BACA JUGA:Tingkatkan Partisipasi Pemilih, PPK Batu Ketulis Sosialisasikan Pemilu di Pasar Way Ngison

Terakhir, ikhwan juga pihaknya mengajak masyarakat untuk terus mendukung program pemerintah saat ini sedang bergulir baik di sektor pembangunan, pemberdayaan maupun pemerintahan yang sedang berjalan.

“Yang terpenting adalah bagaimana masyarakat dapat hadir dan terus berkontribusi dalam berbagai kegiatan pekon agar program kerja yang kami jalankan dapat memberikan manfaat secara langsung ke masyarakat bahkan jika ada hal-hal perlu di kritik atau masukan dapat disampaikan langsung sebagai bahan evaluasi kami,” imbuhnya.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: