Mudahkan Petani, Pemdes Purwotani Lakukan Pengerasan Jalan Sabese Ratusan Meter

Mudahkan Petani, Pemdes Purwotani Lakukan Pengerasan Jalan Sabese Ratusan Meter

--

LAMSEL, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Dalam upaya meningkatkan perekonomian masyarakat desa pada bidang pertanian, Pemerintah Desa Purwotani Kecamatan Jati Agung Kabupaten Lampung Selatan melalui Program Ketahanan Pangan dari Dana Desa 2023 mengalokasikan pembangunan Jalan Usaha Tani berupa Penggalian Siring dan Pengerasan Jalan Sabese yang berada di Jalan Kali Anom Dusun 4, Selasa 15 Agustus 2023.

Diketahui bahwa Jalan tersebut merupakan Jalan Usaha Tani yang dipergunakan guna mengakses menuju lahan pertanian warga demi mewujudkan ketahanan pangan desa yang lebih baik. 

BACA JUGA:Berikut Penyebab Sulitnya Penjualan Ikan Nila di Kabupaten Lambar

Hal itu sesuai dengan Pemerintah Pusat yang menerbitkan kebijakan terkait pemanfaatan 20% Dana Desa untuk program Ketahanan Pangan. 

Seperti yang diungkapkan oleh Penjabat (Pj) Kepala Desa Purwotani Tri Mulyono, S.E., mengatakan bahwa jalan ini merupakan akses menuju Jalan Usaha Tani yang sebelumnya tidak bisa dilalui untuk mengeluarkan hasil dari pertanian.

BACA JUGA:Gubernur Lampung Arinal : Integrasi Transportasi Kunci Sukses Pariwisata Lampung

Adapun pemberian Jalan Usaha Tani ini berupa Penggalian Siring dan Pengerasan Jalan Sabese dengan panjang 500 Meter dengan Lebar 2,7 Meter dengan anggaran Rp.83.303.100 juta 

"Dengan pembangunan jalan usaha tani ini otomatis bisa mengurangi pengeluaran para petani dalam mengeluarkan hasil pertanian pada saat panen nanti," ungkap Tri Mulyono.

BACA JUGA:DLH Lampung Barat-UPTD KPH Liwa akan Melaksanakan Inventarisasi Kawasan Berpotensi Sebagai Ruang Terbuka Hijau

Masih menurut Tri Mulyono bahwasanya selain pengerasan jalan menggunakan Sabese, juga dilaksanakan pembuatan badan jalan serta penggalian Siring yang pengerjaannya menggunakan alat berat dan memberdayakan warga masyarakat Desa Purwotani.

"Semoga dengan dibangunnya jalan ini bisa mempermudah akses para petani dalam mengeluarkan hasil panen dari lokasinya," harap Tri Mulyono.

BACA JUGA:Bentrok Petani Dengan Pihak PT KCMU, Warga Alami Luka Bacok

Selain itu pada kesempatan itu turut dibagikan 10.315 bibit Cabai Hijau dari program Ketahanan Pangan Nabati kepada masyarakat desa.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: