Gelar Sosialisasi PIP, Watoni Dicurhati Masyarakat Tidak Dapat Bantuan

Gelar Sosialisasi PIP, Watoni Dicurhati Masyarakat Tidak Dapat Bantuan

--

Pringsewu — Curhatan dari masyarakat menjadi tidak asing bagi 85 anggota DPRD Provinsi Lampung periode 2019 – 2024, yang hadir menyapa masyarakat di wilayah kerjanya masing – masing, melalui kegiatan Sosialisasi Pembinaan Ideologi Pancasila (PIP).

 

Tentu, hal tersebut merupakan masukan yang sangat berarti bagi setiap anggota DPRD yang menjadi wakil rakyat di Legislatif, untuk menyikapi dan memberikan sebuah, pemahaman serta solusi dari sebuah persoalan yang terjadi di Provinsi Lampung. Sehingga, ke depan keluhan dan masukan dapat terminimalisir, untuk mewujudkan pembangunan serta kesejahteraan masyarakat secara utuh.

 

Salah satu warga Pujodadi Pringsewu, Paniman (70), mengatakan kehadiran anggota DPRD Provinsi Lampung di tempatnya menjadi kesempatan untuk menyampaikan keluhan yang dirasakan selama ini.

 

“Maaf Pak Dewan, saya ini sekarang umur 70 tahun. Kerja udah tidak kuat lagi. Tapi, bantuan tidak pernah dapet,” kata Paniman, disela tanya jawab pada kegiatan sosialisasi PIP. Sabtu (13/05/2023).

 

Sudah hampir 17 bulan, Paniman melanjutkan. Bantuan dari pemerintah tidak pernah dirasakan lagi. Baik dari, Bantuan Sosial, dan bantuan lainnya. Tentu, hal tersebut sangat menyulitkan baginya untuk mencukupi kebutuhan hidup. Terlebih, usia yang sudah tidak mampu bekerja seperti biasanya.

 

“Kita sekarang membahas soal Pancasila pak. Ada poin yang mengatakan Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia. Nah, ini tidak saya rasakan udah hampir 17 bulan. Saya minta solusinya pak. Terimakasih,” ucapnya.

 

Gayung bersambut curhatan Paniman, Anggota Komisi I DPRD Provinsi Lampung, Watoni Noerdin mengatakan pertanyaan dan keluhan yang disampaikan sangat bagus. Artinya, dilingkungan Pujodadi masih butuh perhatian pemerintah dalam hal ekonomi.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: