Dilaporkan Kegiatan Fiktif? Inspektorat Lampung Barat Audit Sejumlah Pekon

Dilaporkan Kegiatan Fiktif? Inspektorat Lampung Barat Audit Sejumlah Pekon

Ilustrasi-freepik.com-

LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Inspektorat Kabupaten Lampung Barat tengah menindaklanjuti terkait dengan pelimpahan dari sejumlah pihak, untuk melakukan audit terkait dengan dugaan kegiatan fiktif di sejumlah Pekon yang ada di bumi beguai jejama sai betik tersebut.

Diantaranya, terkait adanya laporan masyarakat yang ditujukan kepada Inspektorat Jenderal Kementerian Desa (Kemendes) yang dilakukan pelimpahan ke Inspektorat Lampung Barat, terkait dengan dugaan kegiatan fiktif di Pekon Gunung Ratu Kecamatan Bandar Negeri Suoh (BNS).

BACA JUGA:Keren, Sudah 119 Lulusan SMAN 1 Liwa Lolos PTN, Mayoritas Berbasis Test

"Kami sedang melakukan audit investigatif terhadap laporan masyarakat ke Inspektorat Jenderal Kemendes yang dilimpahkan ke kami, perihal adanya dugaan kegiatan fiktif bersumber Dana Desa (DD) salah satunya di  Pekon Gunung Ratu Kecamatan BNS," ungkap Irban V pada Inspektorat Lampung Barat Puguh Sugandhi, mewakili Inspektur Lampung Barat Sudarto ditemui di ruang kerjanya Kamis 22 Juni 2023.

Puguh membenarkan, kegiatan yang fiktif atau tidak direalisasikan di Pekon Gunung Ratu sebagaimana apa yang dilaporkan oleh masyarakat tersebut antara lain pekerjaan rabat beton, pembukaan badan jalan, penyaluran bantuan jamban, pengadaan paralon air bersih.

BACA JUGA:Kenali 6 Tanda Ini, Mulai 100 Hari Sebelum Kematian hingga Malaikat Maut Menjemput

"Pelapor tidak menyebut angka kerugian, hanya menyampaikan dugaan beberapa kegiatan yang tidak direalisasikan saja. Proses audit investigatif masih terus bergulir," kata dia.

Selanjutnya, audit investigatif juga dilakukan untuk kegiatan rabat beton di Pekon Batu Kebayan Kecamatan Batu Ketulis, yang merupakan  laporan masyarakat langsung ke Inspektorat setempat.

BACA JUGA:Pelaku Penganiayaan Dokter Carel Siap Dimeja Hijaukan

"Untuk yang di Batu Kebayan sudah selesai dan hasilnya sedang kami laporkan ke pak Bupati," ujarnya.

Selain itu, pihaknya juga melakukan audit terhadap dugaan kegiatan yang tidak terealisasi di Pekon Bumi Agung Kecamatan Belalau berupa pembangunan rabat beton. Audit sudah selesai, namun ia mengaku belum bisa menyampaikan terkait dengan hasil.

BACA JUGA:83 Anggota Geng Motor Bandar Lampung Berhasil Diamankan

"Untuk yang Bumi Agung sudah selesai, tetapi untuk hasilnya masih dipersiapkan, Insha Allah nanti kami sampaikan apa hasilnya. Untuk audit yang di Pekon Bumi Agung ini merupakan permintaan dari Polres Lampung Barat," pungkasnya.*

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: