Meski Membahayakan, Lubang di Jalan Dekat Terminal Liwa Baru akan Ditangani Usai Lebaran

Meski Membahayakan, Lubang di Jalan Dekat Terminal Liwa Baru akan Ditangani Usai Lebaran

--

LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Jalan berlubang di salah satu persimpangan Jalan kabupaten dekat dengan Terminal Liwa Kecamatan Balik Bukit Kabupaten Lampung Barat, cukup membahayakan pengguna Jalan.

Masyarakat sekitar telah berinisiatif memberi tanda dan memberi batas, agar tidak lagi dilintasi oleh pengendara. 

BACA JUGA:Camat Batu Ketulis Monitoring Pelaksanaan Ujian Sekolah Tingkat SMP

Karena kondisi yang berlubang dengan diameter sekitar 70x200 centimeter dengan kedalaman sekitar 20-25 centimeter tersebut berpotensi menyebabkan kecelakaan lalu lintas (Lakalantas).

"Kondisi jalan rusak dimana berlubang cukup dalam dan membahayakan pengendara, baik kendaraan roda dua maupun kendaraan angkutan barang yang melintas dimana bisa saja terbalik karena kondisi lubang yang cukup dalam, karena itu masyarakat memberikan tanda agar tidak dilalui kendaraan," ungkap Siswanto, salah seorang warga, Selasa (11/4/2023).

BACA JUGA:Perumda Limau Kunci Tetap Berikan Pelayanan Selama Lebaran Idul Fitri

Lanjutnya, kondisi itu selain membahayakan juga menghambat aktivitas masyarakat yang hendak menjalankan kegiatan sehari-hari seperti berdagang dan lainnya, karena posisi lubang tersebut tepat berada di tengah-tengah perempatan badan jalan.

"Ini kan perempatan lubang nya itu pas tengah-tengah jadi susah kalau ada kendaraan yang lewat dari arah berlawanan harus bergantian biar bisa melintas, kita kurang tau juga sih ini jalan Kabupaten, Provinsi atau Nasional karena selama ini masyarakat tau nya jalan umum," ujarnya.

BACA JUGA:150 KPM BPNT di Batu Ketulis Terima Kartu Keluarga Sejahtera

Ia berharap pihak terkait bisa segera mencarikan solusi untuk memperbaiki ruas jalan tersebut sehingga baik masyarakat maupun pengendara bisa melintas dengan aman dan nyaman.

"Harapannya agar kerusakan  jalan ini bisa segera diperbaiki karena ini kan pusat keramaian jadi seharusnya pihak terkait ada antisipasi agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan apa lagi mendekati lebaran pasti aktivitas masyarakat disini akan semakin tinggi," imbuhnya.

BACA JUGA:Dua Fraksi Buru Ketua DPRD Tubaba, Minta Penjelasan Usulan Calon Tunggal PJ Bupati

Terpisah, Kabid Bina Marga pada Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (DPUPR) Lambar Robert Putra mengatakan, ruas jalan tersebut merupakan ruas jalan milik kabupaten. 

"Iya, itu jalan kabupaten, penanganannya masuk dalam pemeliharaan tahun 2023, setelah lebaran baru mulai kontrak, sehingga penanganannya kemungkinan besar baru bisa dilaksanakan setelah lebaran mendatang," singkat Robert mewakili Kepala DPUPR Lambar Ansari.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: