Hindari Tabrakan, Kendaraan Ekspedisi Masuk Sawah

PESBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID – Kecelakaan Lalulintas (Lakalantas) tunggal terjadi di jembatan Way Mayah, Pekon Way Nukak, Kecamatan Karyapenggawa pada Selasa (13/9) dini hari sekira pukul 00.30 WIB. 

Lakalantas tersebut melibatkan mobil box ekspedisi SiCepat jenis Isuzu Elf dengan nomor polisi B 9904 FXV dari Arah Bengkulu tujuan Bandar Lampung dikemudikan oleh Asep Mahendra dan Iik Triana keduanya Warga Provinsi Banten.

Kapolsek Pesisir Tengah Kompol Zaini Dahlan, S.H, mendampingi Kapolres Lambar AKBP. Heri Sugeng Priyantho, S.Ik., mengatakan Lakalantas tunggal tersebut tidak menyebabkan korban jiwa baik pengemudi dan kernet dalam kondisi selamat.

"Alhamdulillah, Lakalantas itu tidak mengakibatkan korban jiwa, pengemudi dan kernetnya dalam kondisi selama tanpa luka sedikitpun, hanya saja kendaraan yang terperosok ke sawah harus dievaluasi dengan menggunakan kendaraan dump truk,” kata dia.

BACA JUGA:DPRD Lampung Minta Polres Way Kanan Selesaikan Masalah Tambang Ilegal

Dijelaskannya, Lakalantas tunggal itu bermula saat mobil box ekspedisi yang dikemudikan Asep Mahendra tersebut melaju dari arah Bengkulu menuju Bandar Lampung, saat tiba di tempat kejadian perkara (TKP) dari arah berlawanan muncul kendaraan besar karena kendaraan itu melaju agak ke tengah sehingga mobil box menghindar.

"Karena lokasi TKP yang berdekatan dengan jembatan yang dibawahnya sungai serta areal persawahan, karena pengemudi kendaraan ekspedisi ini menghindari senggolan untuk mengalah dan melaju tanpa kontrol masuk kedalam sawah,” jelasnya.

Lanjutnya, pada Selasa pagi kendaraan ekspedisi itu dievakuasi dengan cara ditarik oleh kendaraan dump truk dan di bantu oleh masyarakat agar keluar dari dalam sawah dan bisa melanjutkan perjalanan.

“Kami mengimbau pengendara yang melintas di ruas jalan lintas barat agar lebih berhati-hati, apalagi jika melintas saat malam hari, karena di lokasi tersebut Lakalantas sudah sering terjadi,” pungkasnya. (ygi/mlo)

 

 

Sumber: