Curah Hujan Tinggi, BPBD Imbau Warga Waspadai Cuaca Ekstrim di Lambar 

Curah Hujan Tinggi, BPBD Imbau Warga Waspadai Cuaca Ekstrim di Lambar 

Medialampung.co.id – Berdasarkan buletin cuaca yang dikeluarkan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Provinsi Lampung, untuk Kabupaten Lampung Barat pada bulan Desember hingga Januari 2021 mendatang diperkirakan akan dilanda cuaca extrim dengan intensitas curah hujan yang tinggi antara kecepatan 350- 450 milimeter (MM). 

Untuk itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lambar mengimbau masyarakat agar mewaspadai cuaca ekstrim yang berpotensi menimbulkan bencana alam seperti banjir, longsor maupun pohon tumbang.

Kepala BPBD Lambar Maidar, SH, M.Si, mengatakan langkah antisipasi dan kesiapsiagaan terus dilakukan oleh BPBD Lambar termasuk dalam kesigapan melakukan penanganan terhadap gangguan pohon tumbang seperti yang dilakukan pada Sabtu (4/12) malam sekitar pukul 22.00 WIB di kawasan TNBBS Pekon Kubuperahu, Kecamatan Balikbukit.  

“Jadi kami imbau warga waspada, karena curah hujan akan terus meningkat. Tim BPBD melalui Pusdalops sendiri kami pastikan selalu siap baik antisipasi maupun penanganan, seperti yang dilakukan tadi malam terkait adanya pohon tumbang, memang tidak terlalu besar tapi itu cukup mengganggu arus lalulintas,” kata Maidar.

Disisi lain, terkait langkah kesiapsiagaan sebelumnya pihaknya telah Berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait terutama pemerintah kecamatan dan pekon untuk memastikan kesiapan dari Satuan Tugas (Satgas) Penanggulangan Bencana (PB) pekon yang telah dibentuk.

“Satgas bencana pekon juga sudah kami koordinasikan selain supaya siap, mereka kami minta untuk meningkatkan koordinasi dengan melaporkan kondisi di masing-masing wilayah, supaya apabila ada potensi atau bencana bisa segera ditangani,” ujarnya.

Selain itu, terusnya koordinasi dengan pihak terkait dalam hal ini Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (DPUPR) mengenai alat berat juga sudah dilakukan, sehingga apabila sewaktu-waktu dibutuhkan alat berat untuk proses evakuasi maka alat siap diturunkan.

”Intinya kami imbau masyarakat selalu waspada, apabila cuaca sedang hujan upayakan untuk istirahat terlebih dahulu apalagi pada titik jalur yang rawan terjadi longsor dan pohon tumbang. Begitpun dengan masyarakat yang bermukim di bantaran sungai kami imbau agar mewaspadai banjir. Termasuk yang akan mendirikan bangunan kami tidak bosan-bosannya mengingatkan agar tidak berada pada wilayah yang dekat dengan tebing karena sudah ada beberapa contoh rumah yang terseret akibat longsor,” pungkasnya.(edi/mlo)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: