Belum Seumur Jagung, Rabat Beton di Kelurahan Pajarbulan Mulai Rusak 

Belum Seumur Jagung, Rabat Beton di Kelurahan Pajarbulan Mulai Rusak 

Medialampung.co.id - Instansi terkait Pemkab Lampung Barat (Lambar) sepertinya wajib turun ke lapangan, melakukan pengecekan pembangunan jalan di Kelurahan Pajarbulan, Kecamatan Waytenong, Persisnya ruas jalan menuju SMP Negeri 1 Waytenong.

Pasalnya pembangunan jalan penanggulangan bencana yang dimulai 2020 dan dilanjutkan tahun ini, belum lama selesai sudah kembali mengalami kerusakan.

Dimana dari pantauan awak media mendatangi lokasi terlihat sejumlah keretakan pada badan jalan rabat beton, yang diduga terjadi akibat pergeseran tanah, dan berpotensi longsor kembali karena posisi badan jalan mulai miring.

Menurut pengakuan beberapa warga sekitaran, kegiatan proyek itu belum lama selesai. "Kami menduga penyebab retak-retak ini karena, dalam perkerasan badan jalan tidak dilakukan secara maksimal, sementara disini sebelumnya tempat pembuangan sampah, atau karena posisi Bronjong yang justru bergeser," kata warga.

Keadaan itu menjadi kekhawatiran warga, yang merasa trauma akan kejadian longsor sebelumnya yang menyebabkan beberapa rumah rusak terseret longsor. 

Menurut sumber informasi, Kegiatan tersebut dibawah naungan Dinas Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat (PUPR) Lambar.

Dikonfirmasi via handphonenya Kabid Bina Marga, Robert Putra, S.T., mendampingi Kadis PUPR Ir Sudarto, membenarkan kegiatan itu masuk bidang Bina Marga.

"Kerusakan ini sudah kami ketahui, dan besok pihak Bina Marga akan turun mengecek dan menganalisa untuk mengambil langkah penanganan," terangnya.

Robert menyebutkan kerusakan terjadi bukan karena kurangnya kontrol pihak pemerintah, namun disinyalir karena faktor lokasi yakni pergeseran tanah timbunan. "Dalam hal ini kami sudah koordinasi dengan konsultan dan kontraktor dan segera kami diskusi teknis pelaksanaan perbaikan," tandasnya. (r1n/mlo)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: