Sekdaprov Marindo Terima Visitasi ASKOMPSI dalam Penilaian Digital Leadership Government Award
Sekdaprov Lampung Marindo Kurniawan--
MEDIALAMPUNG.CO.ID – Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Lampung, Marindo Kurniawan, menerima visitasi Asosiasi Diskominfo Provinsi Seluruh Indonesia (ASKOMPSI) dalam rangka penilaian ASKOMPSI Digital Leadership Government (ADLG) Award 2025, yang berlangsung di Ruang Kerja Sekda Provinsi Lampung, Jumat 31 Oktober 2025.
Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian penilaian terhadap kepemimpinan digital Sekretaris Daerah se-Indonesia.
Penilaian ini menjadi bentuk apresiasi atas peran strategis Sekda dalam mengorkestrasi transformasi digital di tingkat daerah.
ADLG Award 2025 diselenggarakan sejalan dengan amanat Undang-Undang Nomor 59 Tahun 2024 tentang RPJPN 2025–2045 serta Peraturan Presiden Nomor 12 Tahun 2025 tentang RPJMN 2025–2029, yang menekankan pentingnya mewujudkan pemerintahan digital yang efektif, terintegrasi, dan berorientasi pada kebutuhan masyarakat.
BACA JUGA:Resmi Dibuka, 1.440 Atlet Meriahkan Kejati Lampung Cup I 2025
Dalam sesi visitasi, Sekdaprov Marindo menegaskan bahwa integrasi digitalisasi merupakan langkah fundamental menuju pemerintahan yang efisien dan adaptif.
“Saya sudah melihat bagaimana pentingnya integrasi digitalisasi. Namun sebelum dilakukan integrasi sepenuhnya, diperlukan integrasi data dalam satu platform digital untuk memudahkan prosesnya. Harapannya, ke depan Lampung bisa sepenuhnya terdigitalisasi setelah semua data terintegrasi,” ujarnya.
Ia menambahkan, konsep penyatuan Indonesia bermula dari penyatuan data di tingkat daerah.
“Menyatukan Lampung berarti menyatukan Indonesia. Proses itu dimulai dari masing-masing daerah yang memiliki data terintegrasi secara bottom-up. Jika seluruh provinsi memiliki satu basis data, maka cita-cita Satu Data Indonesia akan terwujud,” lanjutnya.
BACA JUGA:Kerugian Negara Akibat Rokok Ilegal di Lampung Capai Rp60 Miliar
Sebagai bentuk nyata komitmen transformasi digital, Marindo memaparkan program unggulan “Lampung-in”, sebuah super apps yang menjadi wajah digitalisasi pelayanan publik di Provinsi Lampung.
“Lampung-in mengintegrasikan berbagai data dan layanan publik. Gubernur dan Wakil Gubernur sangat mendorong digitalisasi, terutama di bidang pelayanan publik. Aplikasi ini menjadi saluran komunikasi masyarakat dengan pemerintah, termasuk untuk pengaduan dan evaluasi layanan,” jelasnya.
Aplikasi tersebut juga memuat berbagai fitur penting seperti informasi pasar, pembayaran pajak, serta akses terhadap layanan publik lainnya.
“Meski Lampung-in merupakan hasil adaptasi dari sistem lain, kami terus mengembangkannya agar sesuai dengan kebutuhan masyarakat Lampung,” tambahnya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:





