Janji Pembebasan Ijazah Dedi Mulyadi Gagal Total! Sebatas Viral Nihil Realisasi

Janji Pembebasan Ijazah Dedi Mulyadi Gagal Total! Sebatas Viral Nihil Realisasi

Kepala SMA Cokroaminoto Cirebon, Moh Tajudin, menunjukkan ijazah siswa yang belum diambil, Senin (27 Oktober 2025)-Foto RADAR CIREBON/ADE GUSTIANA-

 

Ancaman Penghapusan BPMU di 2026

Masalah belum berhenti di situ. Kini, muncul kabar bahwa program BPMU akan dihapus pada tahun anggaran 2026 dan diganti dengan program beasiswa. Langkah ini tentu menimbulkan kekhawatiran besar bagi pihak sekolah swasta yang selama ini bergantung pada BPMU.

Menurut Ade, jika BPMU benar-benar dihapus dan digantikan dengan beasiswa individual, maka kesepakatan antara sekolah swasta dan Pemprov Jabar akan dilanggar.

“Kami sepakat menyerahkan ijazah dengan syarat BPMU tetap berjalan. Kalau diganti beasiswa, artinya kesepakatan itu dilanggar,” jelasnya.

 

Klarifikasi dari Dinas Pendidikan Jawa Barat

Menanggapi polemik tersebut, Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat, Purwanto, memberikan penjelasan singkat. Ia menegaskan bahwa tidak ada dana khusus untuk pembebasan ijazah.

“Arahan Gubernur jelas, kompensasi pembebasan ijazah dikonversi melalui BPMU,” kata Purwanto, Jumat, 24 Oktober 2025.

Dengan pernyataan itu, semakin jelas bahwa janji pembebasan ijazah hanya sebatas wacana tanpa realisasi, membuat banyak sekolah swasta merasa dirugikan secara moral maupun finansial.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: