Keluarga Tolak Autopsi, Polisi Tetap Selidiki Kematian Wanita Paruh Baya di Umbul Keluwek

MEDIALAMPUNG.CO.ID - Misteri kematian seorang wanita paruh baya di Kampung Umbul Keluwek, Kelurahan Durian Payung, Tanjung Karang Pusat, Bandar Lampung masih menjadi perhatian pihak kepolisian.

Meski keluarga korban menolak autopsi, penyelidikan tetap berlanjut untuk mengungkap penyebab pasti peristiwa tersebut.

Pada Selasa 16 September 2025 siang, tim gabungan dari Satreskrim Polresta Bandar Lampung bersama Ditreskrimum Polda Lampung kembali melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) lanjutan.

Langkah ini dilakukan guna menemukan petunjuk tambahan terkait dugaan adanya kejanggalan dalam kematian korban.

BACA JUGA:Alasan Kenapa Jam Richard Mille Mahal Bahkan Melebihi Harga Rumah Mewah

Korban sebelumnya ditemukan dalam kondisi tertelungkup di kamar mandi, bersimbah darah.

Namun, bercak darah juga terdeteksi hingga ruang tamu, sehingga menimbulkan tanda tanya besar mengenai kronologi sebenarnya.

Kapolresta Bandar Lampung, Kombes Pol Alfret Jacob Tilukay, menjelaskan bahwa rencana awal penyelidikan adalah melakukan autopsi. Namun, pihak keluarga menolak. Meski demikian, polisi tetap melanjutkan proses hukum.

“Hasil visum menunjukkan adanya dua luka pada tubuh korban, masing-masing di leher bagian kiri serta di tengah yang mengenai kerongkongan. Luka tersebut diduga kuat akibat benda tajam,” Ungkapnya.

BACA JUGA:Makan Nanas Secara Rutin, Apa Saja Manfaatnya untuk Kesehatan?

Sejumlah saksi telah dimintai keterangan, termasuk suami, anak, dan orang pertama yang menemukan korban.

Dari keterangan awal, saat kejadian korban diketahui berada seorang diri di rumah menantunya.

Kapolresta menambahkan, pihak keluarga menyampaikan bahwa korban mengidap penyakit diabetes dan asam urat.

Bahkan, korban disebut pernah mengutarakan niat mengakhiri hidupnya ketika rasa sakit kambuh.

Sumber: