Kwaci Demak, Camilan Tradisional Khas Pesisir Jawa Tengah

Kamis 27-11-2025,17:28 WIB
Reporter : Linda Kurniati
Editor : Budi Setiawan

MEDIALAMPUNG.CO.ID – Kwaci Demak merupakan camilan tradisional yang terbuat dari biji semangka pilihan yang dikeringkan, disangrai, dan dibumbui dengan garam atau rempah tertentu. 

Meskipun kwaci dapat ditemukan di berbagai daerah, kwaci yang berasal dari Kabupaten Demak memiliki ciri khas tersendiri sehingga dikenal sebagai salah satu oleh-oleh ringan dari wilayah pesisir Jawa Tengah.

BACA JUGA:Rahasia Gurihnya Paru Goreng, Camilan Favorit Sepanjang Masa

Asal Usul dan Latar Belakang

Demak dikenal sebagai daerah agraris yang menghasilkan semangka dalam jumlah besar. 

Banyaknya petani semangka membuat masyarakat memanfaatkan hampir seluruh bagian buah tersebut, termasuk bijinya. 

Dari kebiasaan memanfaatkan bahan sisa inilah kemudian muncul tradisi membuat kwaci secara rumahan sebelum akhirnya berkembang menjadi industri kecil dan UMKM.

BACA JUGA:Brem Cap Suling Gading, Camilan Khas Madiun yang Selalu Dicari

Ciri Khas Kwaci Demak

Beberapa hal yang membuat kwaci khas Demak berbeda dari kwaci daerah lain, antara lain:

• Biji semangka berukuran besar – Petani lokal memilih varietas semangka dengan biji yang lebih besar sehingga ketika diolah, hasilnya terasa lebih padat dan memuaskan.

• Teknik penyangraian tradisional – Proses sangrai biasanya masih menggunakan wajan besar dengan panas stabil. Cara ini memberikan aroma sangrai yang kuat dan rasa gurih alami.

• Perasa yang tidak berlebihan – Kwaci Demak terkenal tidak menggunakan bumbu yang terlalu tajam. Sebagian besar produsen mempertahankan rasa gurih alami biji semangka sehingga cocok dinikmati siapa saja.

• Warna kulit biji lebih cerah – Karena proses pencucian dan pengeringan yang teliti, kwaci Demak tampil bersih dan cerah, menambah daya tarik ketika disajikan.

BACA JUGA:Kenikmatan Nasi Megono, Kuliner Khas Pekalongan yang Melegenda

Kategori :