Sekda Lampung Barat Nukman menegaskan, keikutsertaan Lampung Barat dalam Rakor ini sangat strategis untuk memastikan program daerah selaras dengan prioritas nasional.
“Melalui Rakor, kami bisa memperkuat koordinasi dan memastikan setiap program di Lampung Barat mendukung arah pembangunan nasional, sekaligus menjawab kebutuhan masyarakat,” ungkap Nukman.
Ia menambahkan, untuk mengatasi pengurangan anggaran, pemerintah daerah terus melakukan koordinasi intensif dengan pusat agar alokasi anggaran tetap optimal.
Lampung Barat juga membawa sejumlah proposal yang dihimpun Kemendagri untuk diteruskan ke kementerian terkait.
BACA JUGA:Satpol PP Bongkar Dua Kafe Remang-Remang di PKOR Way Halim, Pemilik Lain Diberi Waktu Seminggu
Rangkaian Rakor diawali dengan apel pagi bersama Praja IPDN yang dipimpin Wakil Menteri Dalam Negeri, diikuti paparan Mendagri.
Selanjutnya, sejumlah kementerian, seperti Kemenkeu, Bappenas, dan Kemenpan RB, memaparkan kebijakan fiskal, perencanaan pembangunan nasional, serta pengendalian ASN-PPPK.
Peserta juga mendapat paparan tematik dari Kementerian Kesehatan, Kemendikdasmen, Kementerian Sosial, dan Kemenristekdikti terkait pelayanan publik, pendidikan, dan penanggulangan kemiskinan.
Sesi khusus kemudian digelar untuk sinkronisasi program K/LPNK dengan pemerintah daerah dalam perencanaan anggaran 2026.
BACA JUGA:Dijewer Menteri Purbaya, Bea Cukai Baru Sadar Rokok Ilegal
Dengan partisipasi aktif ini, Lampung Barat berharap setiap program daerah berjalan sinergis dengan prioritas nasional, memperkuat pembangunan, dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.