PESBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID – Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia (BKPSDM), Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), bulan depan akan melaksanakan lelang jabatan eselon II untuk mengisi kekosongan jabatan pada enam organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemkab setempat.
Kepala BKPSDM Pesbar, Sri Agustini, S. Km., mengatakan tahun 2024 ini pihaknya telah menyiapkan anggaran untuk melaksanakan lelang jabatan dalam rangka mengisi kekosongan jabatan eselon II.
“ Ada enam OPD yang hingga kini masih mengalami kekosongan jabatan eselon II, dan sekarang masih dijabat oleh pelaksana tugas dalam rangka memaksimalkan kinerja di OPD masing-masing,” kata dia.
Dijelaskannya, dalam melaksanakan lelang jabatan itu, pihaknya telah melakukan koordinasi dan minta rekomendasi dari Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN), sekarang masih menunggu rekomendasi tersebut turun.
BACA JUGA:DLH Pesisir Barat Gelar Kick Off Meeting KLHS RPJMD
BACA JUGA:Gelar Lokmin, Puskesmas Batu Kebayan Fokus Bahas Stunting, ANC dan Kasus TBC
“ Rekomendasi dari KASN itu sangat penting, karena kita baru bisa melaksanakan lelang jabatan eselon II itu jika sudah ada rekomendasi dari KASN,” jelasnya.
Dikatakannya, pelaksanaan lelang jabatan itu akan dilaksanakan pada Maret mendatang, kemungkinan besar dilaksanakan saat pertengahan, karena masih menunggu rekomendasi dari KASN.
“ Kemungkinan besar akan kita laksanakan saat puasa nanti, tapi bisa saja lebih cepat tergantung rekomendasi yang dikeluarkan oleh KASN untuk melakukan lelang jabatan tersebut,” terangnya.
Menurutnya, enam OPD yang belum memiliki kepala OPD definitif itu, seperti Dinas PUPR, Dinas Perhubungan, Dinas PMPTSP, Dinas Kesehatan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pekon dan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah.
BACA JUGA:Dinas Perikanan Pesisir Barat Serahkan Kartu Kusuka
BACA JUGA:Waspada! Kasus DBD di Pesisir Barat Meningkat
“ Dapat dipastikan lelang jabatan itu akan mulai dilaksanakan bulan depan, sehingga kekosongan jabatan eselon II sejumlah OPD itu bisa terisi pada tahun ini, dan sudah ada kepala OPD defenitif,” tutupnya.*