Tiga Unit Jembatan di Bumi Ratu Rusak

Jumat 19-05-2023,15:46 WIB
Reporter : Yayan Prantoso
Editor : Budi Setiawan

PESBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID — Sedikitnya tiga unit jembatan di ruas jalan Kabupaten di Pekon Bumi Ratu Kecamatan Ngambur Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), hingga kini kondisinya rusak dan belum di bangun oleh Pemkab setempat, sehingga jembatan itu sulit dilalui kendaraan roda empat. 

Padahal ruas jalan itu merupakan jalan poros yang menjadi akses utama masyarakat setempat.

Peratin Bumi Ratu, Zaini Firdaus, mengatakan bahwa, sampai saat ini memang masih ada jembatan penghubung di jalan poros Pekon setempat yang merupakan ruas jalan Kabupaten ini kondisinya rusak parah, dan sulit dilalui kendaraan terutama kendaraan roda empat. 

Kondisi itu jelas sangat berdampak terhadap akses transportasi masyarakat setempat.

BACA JUGA:Maksimalkan Dukungan Krui Pro Pemkab Pesbar Datangi Pemerintah Pusat

“Selain masih ada kondisi ruas jalan yang rusak dan belum diperbaiki, di jalan poros ini juga masih ada jembatan rusak yang juga belum diperbaiki ataupun dibangun oleh Pemkab setempat,” katanya.

Dijelaskannya, secara keseluruhan kondisi jembatan yang rusak parah dan sulit dilalui kendaraan itu ada tiga unit. 

Masyarakat tentu berharap dan sudah cukup lama menginginkan adanya pembangunan ataupun perbaikan jembatan yang rusak itu, agar akses transportasi masyarakat bisa lebih mudah. 

Baik untuk kegiatan sehari-hari maupun untuk akses mengangkut hasil bumi dan juga lainnya.

BACA JUGA:Kelompok Bersemi AIP Bantu Pemerintah Tambal Jalan Rusak di Pekon Pampangan

“Sebelumnya kita sudah sering mengajukan ke Pemkab setempat melalui Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait agar jembatan yang rusak di ruas jalan kabupaten itu bisa segera ditindaklanjuti,” jelasnya.

Namun, lanjutnya, sampai saat ini belum ada tindak lanjutnya dari Pemkab Pesbar. 

Karena itu kedepan diharapkan bisa diprioritaskan oleh Pemkab setempat untuk pembangunan jembatan penghubung di jalan poros yang ada di Pekon Bumi Ratu ini. 

Saat ini masyarakat hanya bisa melakukan gotong royong dengan peralatan seadanya agar kondisi jembatan yang rusak itu bisa dilalui kendaraan.

BACA JUGA:Puluhan Pekon Belum Serap ADP Triwulan I

Kategori :