LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Dalam meningkatkan kedisiplinan kerja petugas, Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Limau Kunci, Kabupaten Lampung Barat memberlakukan sistem absensi finger print.
Seperti terpantau Selasa (9/5) di unit PDAM Kebun Tebu tim dari Perumda Limau Kunci melakukan pemasangan yang dipimpin langsung Direktur PDAM Limau Kunci Lambar Donna Sorenty Moza, S.E.,
Dijelaskannya penerapan finger print akan diberlakukan di seluruh unit, namun yang telah terealisasi di Unit Kebun Tebu, Unit Sukabumi, dan Unit Kembahang.
"Cabang PDAM terdapat Sepuluh unit dan ini akan kita pasang semua. Namun prosesnya berkelanjutan," terang pihaknya.
BACA JUGA:Rapat Paripurna dengan DPRD Lampung, Wagub Nunik Serahkan LKPj Tahun 2022
Dona, menegaskan jam kerja petugas PDAM sama saja dengan Aparatur Sipil Negara (ASN), Dan di hari libur tetap memberikan pelayanan jika terjadi permasalahan seperti kerusakan jaringan dan lain sebagainya.
Pada kesempatan itu Dona juga menegaskan tahun ini tidak ada penambahan jaringan, melainkan pemeliharaan saja.
Dan perbaikan yang mengalami masalah seperti pembenahan jaringan di Kecamatan Sukau yakni di Pekon Buay Nyerupa dengan permasalahan gangguan jaringan dampak dari bencana alam banjir lama.
Kemudian perbaikan di Teba Pering kendala pendistribusian air yang tidak lancar karena ada mampet, walaupun ketersediaan air di atas overflow.
BACA JUGA:Kantongi 22 Suara, M. Sanimbar Terpilih Sebagai PAW Peratin Tapaksiring Periode 2023-2028
Begitu juga di Kecamatan Kebun Tebu pendistribusian yang tidak merata di pelanggan dan itu masih dicari penyebabnya karena dari ketersediaan air overflow.
Pihaknya juga menyampaikan permohonan maaf jika ada gangguan jaringan, hal tersebut bisa saja terjadi faktor cuaca dan alam yang berimbas pada kerusakan jaringan.
"Kepada masyarakat dan pelanggan juga kami berharap untuk dapat menginformasikan kepada petugas terdekat jika ada trouble jaringan atau gangguan lainnya terhadap jaringan PDAM di seputaran Lampung Barat (Lambar).*