Tips Merebus Telur agar Mudah Dikupas dan Matangnya Merata
Merebus telur dengan hasil sempurna bukan hanya soal lama waktu memasak, tetapi juga melibatkan tahapan yang tepat sejak awal hingga akhir. -Foto freepik--
MEDIALAMPUNG.CO.ID – Telur rebus kerap menjadi pilihan menu praktis karena mudah dibuat, bergizi tinggi, dan cocok dikonsumsi kapan saja.
Meski terlihat sederhana, tidak sedikit orang justru gagal mendapatkan hasil telur rebus yang sempurna.
Telur pecah saat direbus, tingkat kematangan tidak merata, kuning telur terlalu keras, hingga cangkang yang sulit dikupas menjadi masalah yang sering muncul.
Kesalahan tersebut umumnya bukan karena kualitas telur, melainkan teknik perebusan yang kurang tepat. Padahal, dengan metode yang benar, telur rebus bisa memiliki tekstur ideal, tampilan menarik, serta tetap mempertahankan nilai gizinya.
BACA JUGA:Jangan Keliru, Ini Perbedaan Tendon dan Ligamen yang Penting Dipahami untuk Mencegah Cedera
Pentingnya Memilih Telur yang Tepat
Keberhasilan merebus telur dimulai dari pemilihan bahan yang digunakan. Telur yang terlalu segar biasanya lebih sulit dikupas karena putih telur masih menempel kuat pada bagian dalam cangkang. Sebaliknya, telur yang telah disimpan beberapa hari cenderung lebih mudah dikupas setelah direbus.
Meski demikian, kondisi telur tetap harus diperhatikan. Pastikan telur tidak berbau, tidak retak, dan cangkangnya masih utuh.
Sebelum direbus, telur sebaiknya dicuci terlebih dahulu untuk menghilangkan kotoran dan bakteri yang menempel pada permukaan cangkang.
BACA JUGA:Saldo DANA Gratis hingga Rp300 Ribu Berpeluang Cair Malam Ini, Ini Cara Klaimnya
Menyiapkan Air dan Peralatan Rebus
Pemilihan panci dan air rebusan turut memengaruhi hasil akhir. Gunakan panci berukuran cukup besar agar telur tidak saling bertumpuk. Telur yang saling berhimpitan berisiko berbenturan saat air mulai mendidih sehingga mudah pecah.
Telur sebaiknya dimasukkan ke dalam air sejak kondisi masih dingin. Cara ini membantu menyesuaikan suhu telur secara bertahap dan mengurangi risiko keretakan akibat perubahan suhu yang terlalu cepat.
Pastikan air merendam seluruh bagian telur agar panas tersalurkan secara merata.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:




