Disway Awards

Pulau Sangalaki, Surga Bahari di Ujung Timur Kalimantan

Pulau Sangalaki, Surga Bahari di Ujung Timur Kalimantan

Pulau Sangalaki - Foto instagram @indahnyakalimantan--

MEDIALAMPUNG.CO.ID - Kalimantan Timur tak hanya dikenal karena hutan dan tambangnya, tapi juga karena keindahan lautnya yang masih alami. 

Di ujung perairan Berau, terdapat sebuah pulau kecil bernama Sangalaki, yang menjadi kebanggaan Indonesia sebagai surga bawah laut sekaligus rumah bagi ribuan penyu. 

Pulau ini menyuguhkan pesona alam yang begitu murni—perpaduan antara panorama laut tropis, kehidupan biota laut, dan nilai konservasi yang tinggi.

Pulau Sangalaki termasuk dalam gugusan Kepulauan Derawan, sekitar 70 kilometer dari daratan Berau, Kalimantan Timur. 

BACA JUGA:Pantai Losari, Ikon Wisata Makassar yang Tak Pernah Sepi Pengunjung

Untuk mencapai pulau ini, wisatawan perlu melalui perjalanan yang cukup panjang namun menyenangkan. 

Dari Jakarta atau Surabaya, penerbangan menuju Bandara Kalimarau, Tanjung Redeb, menjadi langkah pertama.

Setibanya di Berau, perjalanan dilanjutkan dengan mobil menuju Tanjung Batu selama sekitar dua hingga tiga jam, sebelum menyeberang menggunakan speedboat ke Pulau Derawan

Dari Derawan, perjalanan diteruskan ke Pulau Sangalaki dengan waktu tempuh 30 hingga 40 menit. 

BACA JUGA:Pulau Mandeh, Surga Bahari di Pesisir Selatan

Meski memerlukan beberapa tahap, perjalanan laut ini menghadirkan pemandangan yang menakjubkan: laut biru jernih, gugusan karang, dan siluet pulau-pulau kecil di kejauhan.

Sangalaki bukan pulau besar—luasnya hanya sekitar 15 hektare—namun keindahannya melampaui ukurannya. 

Pantai berpasir putih membentang di sekeliling pulau, berpadu dengan air laut yang jernih kehijauan. Wisatawan bisa berjalan kaki mengitari pulau hanya dalam waktu kurang dari satu jam. 

Tidak ada kendaraan bermotor, tidak ada kebisingan, hanya suara ombak dan burung laut yang menjadi irama alami tempat ini.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: