Korban Ledakan Tungku PT San Xiong Steel Indonesia Meninggal Dunia

Korban Ledakan Tungku PT San Xiong Steel Indonesia Meninggal Dunia

Ilustrasi ledakan tungku pabrik peleburan besi--

Sementara FPSBI KSN (Federasi Pergerakan Serikat Buruh Indonesia) Yohanes Joko Purwanto menilai kejadian ini kesalah produksi yang tidak bisa menampung sehingga meledak.

"Tungkunya meledak, berarti kan tidak mampu menampung itu. Kan panasnya 1.500 derajat. Jadi kan sistem produksinya bermasalah," ungkapnya. 

Ia meminta dilakukan penyelidikan oleh pihak kepolisian dan pengawas K3 turun tangan. 

"Harusnya ini dilakukan penyelidikan bisa dari pihak Polres. Kemudian pengawas K3 dari Disnaker Lampung harus turun tangan tidak diam-diam saja,"jelasnya. 

BACA JUGA:Pemprov Lampung Seleksi Calon Anggota Paskibraka diikuti 83 Peserta dari 15 Kabupaten/Kota

Ia juga menyampaikan bahwa Seperti kejadian sebelumnya di perusahaan ini pihaknya sudah melaporkan ke Disnaker Provinsi namun tidak ada sikap ataupun tindakan. 

"Lalu kecelakaan kerja kita sudah kita laporkan ke Disnaker Provinsi tidak segera bersikap apa yang harus mereka lakukan dan ini terjadi lagi.kemudia alat pelindung diri (APD) karyawan tidak ada masa hanya menggunakan jaket levis,harusnya yang tahan api dan disitu juga tidak ada aquadest . K3 nya ini tidak jelas,"pungkasnya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: