Disporapar Lampung Barat Berikan Pendampingan Desa Wisata Untuk Pekon Sindang Pagar

Disporapar Lampung Barat Berikan Pendampingan Desa Wisata Untuk Pekon Sindang Pagar

--

LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Lampung Barat memberikan pendampingan Pekon Wisata Tahun 2024 kepada Pekon Sindang Pagar, Kecamatan Sumber Jaya.

Program tersebut dilaksanakan Dinas Porpora Lambar selama tiga hari dari Senin hingga Rabu 6-8 Mei 2024 di pusatkan di balai Pekon Sindang Pagar.

Dengan peserta aparatur pekon, LHP, Karang Taruna,  Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) dan unsur masyarakat hingga Kelompok Tani (Poktan). 

Kepala Disporapar Lambar Drs Dahlin, M.Pd., saat membuka kegiatan pendampingan berpesan kepada peserta untuk mengikuti proses tersebut secara bersungguh-sungguh sehingga menghasilkan manfaat yang baik dalam upaya memajukan potensi wisata pekon tersebut.

BACA JUGA:Dorongan Keluarga, Irawan Topani Daftar Bacawabup di Partai NasDem

Dimana secara umum pendampingan desa wisata oleh Disporapar Lambar itu diantaranya untuk meningkatkan kapasitas dan potensi Sumber Daya Manusia (SDM) dan Sumber Daya Alam (SDA) yang terkandung. Sebagai dukungan dan kontribusi terhadap Anugerah desa wisata Lambar.  

"Saya merasa bangga atas kesadaran masyarakat dan respon baik dalam semangat memanfaatkan potensi sumber daya alam untuk dikembangkan menjadi potensi yang menguntungkan bersama," tegasnya.

Sementara itu Peratin Sindang Pagar Sudriman mengatakan, tahun ini dalam program pendampingan Pekon Wisata dari Disporapar Lambar hanya kepada pekon itu. 

Atas kesempatan tersebut, pihaknya mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Lambar terutama Disporapar Lambar, dan berharap upaya itu memberikan manfaat yang besar dalam upaya memajukan Pekon Sindang Pagar dalam membangkitkan potensi wisata yang terkandung di dalamnya. 

BACA JUGA:Bakesbangpol Lampung Barat Serahkan Hibah ke Instansi Vertikal

Seperti terkelolanya potensi destinasi wisata air terjun (curup) Bandung Atas dan wisata alam Hutan Marga seluas 80 hektar, potensi wisata kuliner, hamparan sawah dan panorama negeri diatas awan di Pemangku Selingkut Ilir yang juga dimiliki pekon itu.

Hingga berbagai keuntungan lainnya yang akan dikembangkan di pekon itu sebagai Desa Wisata dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui sektor wisata. 

Lanjutnya, dalam Pendampingan Pekon Wisata itu, pihak Disporapar terjun ke lapangan dengan meninjau semua lokasi potensi wisata yang dimiliki sekaligus memberikan gambaran tentang bagaimana dalam pengelolaannya sehingga memberikan daya tarik kepada wisatawan yang nantinya berkunjung. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: