Pasca Kebakaran Balai Pekon Way Haru, Pemerintah Pekon Gunakan Puskesdes Sebagai Kantor Sementara

Pasca Kebakaran Balai Pekon Way Haru, Pemerintah Pekon Gunakan Puskesdes Sebagai Kantor Sementara

Balai Pekon Way Haru ludes terbakar--

PESBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Dalam melaksanakan roda Pemerintahan agar tetap berjalan dengan maksimal terutama untuk memberikan pelayanan terhadap masyarakatnya pasca musibah kebakaran yang meludeskan Balai Pekon

Pemerintah Pekon Way Haru Kecamatan Bangkunat, Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar) menggunakan bangunan Puskesdes sebagai kantor sementara Pekon setempat.

Peratin Way Haru, Dian Setiawan, mengatakan, setelah terjadi musibah kebakaran yang menghabiskan bangunan Balai Pekon Way Haru itu, pihaknya langsung mencarikan solusi untuk kantor sementara Pemerintahan Pekon setempat. 

Sebab, keberadaan kantor Pemerintahan Pekon itu sangat dibutuhkan dalam rangka melaksanakan roda Pemerintahan.

BACA JUGA:Nelayan Diminta Maksimal Gunakan GPS Saat Melaut

BACA JUGA:Nelayan Diminta Maksimal Gunakan GPS Saat Melaut

“Karena itu, untuk sementara ini kita menggunakan bangunan Puskesdes sebagai kantor sementara, sembari menunggu balai Pekon Way Haru itu kembali dibangun,” katanya, Minggu 3 Maret 2024.

Dijelaskannya, terkait dengan pembangunan kembali balai Pekon Way Haru itu rencananya akan dilaksanakan di tahun anggaran 2024, tapi pihaknya masih menunggu disposisi anggaran daerah dan anggaran dana desa tahun 2024.  

Dirinya berharap tidak ada kendala, sehingga balai Pekon Way Haru itu kembali dilakukan pembangunannya. 

Untuk itu pihaknya minta dukungan dari Pemkab setempat agar pembangunan balai Pekon pasca mengalami kebakaran itu benar-benar bisa terealisasi di tahun 2024.

BACA JUGA:Babinsa Komandoi Gotong Royong Warga Pekon Karang Agung

BACA JUGA:SMK Bhakti Wiyata Pampangan Tambah 2 Jurusan, Salah Satunya Kesehatan Apoteker

“Kita berharap bisa dibangun di tahun ini, tapi Pemerintah Pekon juga masih tetap menunggu tindak lanjut dari Pemkab Pesbar dan diharapkan pembangunannya bisa terwujud,” jelasnya.

Masih kata dia, pihaknya juga berharap kepada masyarakat untuk dapat bersabar dan memakluminya terkait dengan kondisi balai Pekon sementara ini karena masih menggunakan bangunan Puskesdes. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: