Hasil Lelang Barang Milik Daerah, Pemkab Lambar Raih Keuntungan Ratusan Juta

Hasil Lelang Barang Milik Daerah, Pemkab Lambar Raih Keuntungan Ratusan Juta

Kabid Barang Milik Daerah BPKD Lambar Budi Rahayu --

LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Pasca pelaksanaan lelang Barang Milik Daerah pada Desember 2023 lalu, Pemkab Lampung Barat memperoleh keuntungan hasil lelang sebesar Rp200.566.488.

Keuntungan hasil lelang tersebut merupakan akumulasi 19 lot Barang Milik Daerah yang terjual dan dilelang Pemkab Lampung Barat melalui Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD).

Kabid Barang Milik Daerah Budi Rahayu, S.E.M.Ec.Dev mendampingi Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) Ir. Okmal, M.Si, mengungkapkan, lelang dilaksanakan pada Selasa 19 Desember 2023 di Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Bandar Lampung.  

“Metode pelelangan adalah melalui internet dengan penawaran tertutup (Closed Bidding) yang dimulai tanggal 14 Desember 2023 dan berakhir pada 19 Desember 2023 pukul 14 WIB dengan alamat domain www.lelang.id dan jumlah yang dilelang sebanyak 19 lot dengan total limit sebesar Rp98.789.000,” ungkap Budi, Rabu 3 Januari 2023.

BACA JUGA:Masyarakat Bisa Ajukan Pindah Memilih Hingga 15 Januari 2024

Dari 19 lot tersebut, lanjut Budi, semua ada penawarnya dan rata rata peserta lelang berasal dari Bandar Lampung dan Kabupaten Lampung Selatan. 

“Jadi 19 lot itu semuanya terjual diatas nilai limit, dan setelah pelaksanaan lelang selesai berdasarkan perhitungan sementara diperoleh nilai lelang sebesar Rp200.566.488 dan dana tersebut telah masuk ke rekening kas daerah,” tegas dia.

Lebih jauh Budi mengatakan, 19 lot Barang Milik Daerah yang dilelang tersebut terdiri dari 4 unit kendaraan mobil dan 14 unit kendaraan sepeda motor dengan kondisi rusak berat. 

Kemudian, rongsokan/Scrap/Besi Tua, eks kendaraan roda 3, kendaraan roda 2 dan Kontainer Sampah dalam kondisi rusak berat. 

BACA JUGA:Tindaklanjuti Dugaan Skandal Perselingkuhan Oknum Anggota DPRD Lambar, Polisi Tunggu Laporan Suami

“Hasil lelang ini telah disetor ke rekening kas daerah dan sebagai pendapatan asli daerah,” ujar dia

Disinggung apakah tahun 2024 ini akan ada pelaksanaan lelang Barang Milik Daerah. 

Budi mengungkapkan sejauh ini pihaknya belum bisa memastikan apakah ada lelang atau tidak tahun ini. 

“Kalau untuk lelang randis untuk tahun ini kita belum tahu,” tutupnya.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: