Disnaker Lampung Minta PT San Xiong Steel Indonesia Hentikan Alat yang Sudah Tak Layak Digunakan

Disnaker Lampung Minta PT San Xiong Steel Indonesia Hentikan Alat yang Sudah Tak Layak Digunakan

--

MEDIALAMPUNG.CO.ID - Soal PT San Xiong Steel Indonesia abaikan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) pihak Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Provinsi Lampung telah turunkan tim untuk mengecek langsung kondisi di perusahaan tersebut.

Kepala Disnaker Lampung Agus Nompitu mengatakan pihaknya meminta alat yang digunakan untuk dihentikan.

"Yang pasti kita minta supaya alat yang digunakan dihentikan. Tinggal kita proses kalo memang terjadi kelalaian lagi kita ambil tindakan," ungkapnya saat dimintai keterangan, Kamis 21 Desember 2023.

Lanjutnya, Agus mengatakan untuk peralatan tersebut memang tidak layak lagi digunakan.

BACA JUGA:Pemerintah Akan Tambah Kuota Pupuk Subsidi, Mentan Andi : Ditebus Cukup Menggunakan KTP

"Untuk peralatan itu tidak layak lagi untuk di gunakan," terangnya .

Agus mengatakan itu juga sering terjadi kecelakaan kecil dan juga terkena luka bakar.

"Dan itu sudah sering terjadi kecelakaan kecil, terkena luka bakar. Ini yang ketahuan aja ini, jadi akan kita pertegas lagi. Sepanjang alat tersebut tidak diperbaiki itu tidak boleh digunakan jika tidak diikuti kita akan lakukan tindakan," tegasnya.

Sebelumnya diberitakan pekerja yang mengalami kecelakaan saat bekerja di PT. San Xiong Steel Indonesia yang beralamat di Desa Tarahan, Kecamatan Katibung, Lampung Selatan, pihak Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Provinsi Lampung minta untuk diberikan Jaminan Sosial.

BACA JUGA:Gubernur Arinal Ikut Panen Perdana Kedelai Hasil Kebun Percobaan Fakultas Pertanian Unila di Pringsewu

"Ya jadi jaminan sosial ketenagakerjaan itu harus dipenuhi hal tersebut juga sudah berulang jadi termasuk pengobatannya," kata Kadisnaker Provinsi Lampung, Agus Nompitu saat diminta keterangan de depan Gedung Pusiban, Lingkungan Kantor Gubernur Lampung, Jum'at 1 Desember 2023.

Agus juga menjelaskan bahwasanya hingga kini pihaknya menurunkan tim dan terus melakukan pemeriksaan terhadap PT. San Xiong Steel Indonesia

Saya minta tim untuk tegas.Tapi hingga kini belum ada laporan hasil pemeriksaan karena saat ini tengah berlangsung," jelasnya.

Ia menjelaskan jika nanti ditemukan bahwa alat yang di pakai pada perusahaan tersebut tidak layak maka harus dihentikan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: